Rubi pov
"Lo ikut gue!"
Aku baru saja sampai ke gudang ini namun tetap saja tiba-tiba adik iparku menarik tanganku dengan begitu keras dan ia mengajakku ke dalam rumah entah masalah apalagi yang terjadi namun sepertinya aku membuat masalah lagi yang tanpa kusadari membuat keluarga suamiku begitu sangat marah.
Aku kemudian hanya bisa ikut saja dan juga tidak bisa menolak apapun permintaan dari adik iparku ini. Setelah itu aku kemudian dikirim ke dalam di ruang tamu di mana aku melihat ada papa dan juga ada mas Jaya di sana serta Mama yang masih duduk dengan begitu anggun di atas sofa sementara entah apa yang terjadi aku sama sekali tidak pernah paham.
"Duduk!"
Melani berkata dengan begitu kasar padaku dan kemudian aku segera menuruti perkataannya walaupun aku lebih kakak darinya tetap saja aku tidak bisa melakukan hal lain dan juga aku tidak bisa menolak perkataannya karena aku takut akan menjadi masalah besar dan kemudian mas Jaya akan lebih membenciku lagi.