"Maksudnya…." Petra menatap Bayu lekat dengan matanya yang tajam. "... Mia meniru rancangan orang lain?"
Jantung Bayu berdebar kencang ketika Petra mendongak ke arahnya, dan dia tidak berani mengatakan apa-apa.
"Tidak mungkin!" Petra langsung menolak gagasan tersebut. "Rancangan Mia bukan tiruan dari siapa-siapa..." ucapnya dengan tenang tanpa dilandasi perasaan apapun; pokoknya, dia percaya pada Mia.
Rasa percaya itu diperuntukkan bagi seorang desainer yang bangga dan yakin!
Rancangan Mia tampak berani dan penuh dengan kesan angkuh. Baik dalam hal desain interior atau segi arsitektur, desain itu terasa unik…. Tidak berlebihan jika mengatakan bahwa Mia seperti batu permata di tengah dunia arsitektur. Dengan sedikit polesan, dia pasti mampu bersinar.
"Tapi....." Bayu tidak percaya bahwa Mia bisa saja melakukan plagiat.