Capítulo 183: Cemburu Pada Sang Kakak

"Ini yang di namakan piknik," ucap Jessie.

Menatap kearah Raja Damian, seraya mengarahkan potongan buah apel pada bibir pria tersebut. Entah kenapa jika perasaan Raja Damian saat ini, sedikit berbeda dari pada biasanya. Ada sedikit kesalahan pada detak jantung yang saat ini terasa berdetak dengan tidak beraturan. Akan tetapi, tampaknya Raja Damian tidak ingin memperpanjang sesuatu yang tidak masuk akal bagi dirinya tersebut. Dengan cepat, membuka mulutnya untuk mendapatkan potongan buah dari Jessie dan mengalihkan pandangan ke tempat lain.

"Piknik? Nama aneh macam apa itu?" tanya Raja Damian dengan santainya.

Jessie hanya bisa melukis raut wajah cemberut, seraya memajukaan bibir dari ukuran biasanya. Dia sendiri juga merasa enggan untuk membahas hal sepele itu. Karena nama piknik memang belum di temukan pada masa Kerajaan Helliconia saat ini.

"Ah! Rasanya sangat menyenangkan. Apa Yang Mulia menyukai ini?" tanya Jessie kembali.