Capítulo 227: Akhir dari Pertempuran Arma

Pertempuran besar di Arma akhirnya berakhir. Peristiwa nantinya akan menjadi suatu topik yang mencengangkan seluruh Tanah Kastia. Siasat jahat di mana Kerajaan Suci Divinia, satu-satunya kerajaan dan tempat yang paling dihormati oleh mayoritas Kastia, dapat digagalkan dengan kerja sama antar kerajaan.

Tujuan dari siasat licik Divinia yang disebar ke publik adalah Kerajaan Suci ingin membunuh para penguasa di Konferensi Para Raja. Lalu akan menggantikan para penguasa tersebut dengan orang kepercayaan dari Divinia. Yang sudah terlebih dahulu ditanam sebagai mata-mata selama belasan tahun.

Contoh dari orang tersebut adalah Perdana Menteri Alphonse dari Westya.

Alasan ini membuat para warga ngeri, membayangkan berbagai hal tentang apa yang diinginkan oleh Kerajaan Divinia dengan menguasai seluruh kerajaan di Kastia.