Descargar la aplicación
66.88% Cinta Yang Belum Kelar / Chapter 200: Permintaan maaf Gilang.

Capítulo 200: Permintaan maaf Gilang.

Om Ardhan suruh ke sini aja, Ma," tambah Caca lagi. Anaya memejamkan mata erat. Bagaimana caranya memberitahukan pada Caca, bahwa dirinya sedang diculik Papanya.

Anaya meletakkan Dilan di atas kasur. Lalu menggenggam erat kedua tangan Caca.

" Caca. Mama mohon banget sama Caca. Bilang sama Papa kamu, kalau kita gak usah jalan-jalan. Kita pulang ke rumah aja ya?" pinta Anaya pada gadis kecil di depannya.

" Jangan coba-coba menghasut putriku!" seru Gilang yang tiba-tiba masuk ke dalam kamar.

Anaya terduduk di lantai. Ia menangis karena Gilang tak mau mendengarkan ucapannya.

" Gilang, Aku mohon. Aku mohon. Bawa aku pulang dari sini!" teriak Anaya sambil terisak tangis.

Caca bingung melihat perdebatan dua orang dewasa di depannya.

" Papa. Mama kenapa nangis?"

" Sayang, kamu pergi ke kamar kamu dulu ya? Nanti Papa nyusul."

" Gak mau Pa. Caca mau sama Mama. Mama nangis, Pa. Mama minta pulang," rengek Caca menarik-narik celana Gilang.


Load failed, please RETRY

Regalos

Regalo -- Regalo recibido

    Estado de energía semanal

    Rank -- Ranking de Poder
    Stone -- Piedra de Poder

    Desbloqueo caps por lotes

    Tabla de contenidos

    Opciones de visualización

    Fondo

    Fuente

    Tamaño

    Gestión de comentarios de capítulos

    Escribe una reseña Estado de lectura: C200
    No se puede publicar. Por favor, inténtelo de nuevo
    • Calidad de escritura
    • Estabilidad de las actualizaciones
    • Desarrollo de la Historia
    • Diseño de Personajes
    • Antecedentes del mundo

    La puntuación total 0.0

    ¡Reseña publicada con éxito! Leer más reseñas
    Votar con Piedra de Poder
    Rank NO.-- Clasificación PS
    Stone -- Piedra de Poder
    Denunciar contenido inapropiado
    sugerencia de error

    Reportar abuso

    Comentarios de párrafo

    Iniciar sesión