"Jujur sama gue. Siapa yang nyuruh lo jemput gue?"
Alira menatap serius Gea yang baru saja sampai di sekolah. Seingat Alira, semalam ia ketiduran saat menemani Alingga makan malam. Lalu, kenapa ia bisa sampai rumah bersama Gea?
"Semalem gue udah ngantuk banget jadi nggak sempet nanya sama lo," ujar Alira sangat ingin mengetahui kebenarannya.
"Alingga yang nyuruh," jawab Gea.
"Kenapa dia nyuruh lo?"
"Lo minta dijemput sama siapa kalo bukan gue?"
Alira menggeleng. "Bukan gitu maksud gue. Kan, gue makan bareng Alingga, terus kenapa gue pulang sama lo?"
"Kenapa nggak Alingga aja yang nganter gue?"
Bukannya Alira terlalu berharap untuk kemana-mana bersama Alingga. Alira hanya penasaran kenapa Alingga tidak pamit padanya jika ingin pergi. Kenapa harus diam-diam seperti ini?
"Katanya ada urusan penting sama temen. Mau bangunin lo, nggak enak soalnya lo lagi nyenyak tidur," ujar Gea menjelaskan kejadian yang terjadi semalam.
Revisi menyusul ya. Maaf untuk typo yang masih bertebaran. Semoga suka dan selamat membaca!