Capítulo 50: Pertarungan di Atap Sekolah Putri: Stalker vs Pria Brengsek

"Heh~ meleset, ya? Sungguh tidak beruntung."

Edwin mengatakan itu dengan seringai mengejek. Pada dasarnya dia memang sengaja tidak menembak tepat pada rekan Cotte karena akan gawat jika orang itu mati.

Apa yang Edwin lakukan adalah melempar senjata logam pada <Gate>. Tapi tidak hanya itu, dia juga menggunakan <Dimensional Manipulation> untuk mengubah dimensi dalam <Gate>.

Sebuah benda yang bergerak dari satu dimensi ke dimensi yang lebih tinggi akan mengalami perubahan kecepatan yang drastis. Akibat kecepatan itu benda tersebut menjadi terbakar, lama-kelamaan akan meleleh dan kemudian menguap.

Edwin menggunakan benda tadi karena logam lebih tahan untuk terbakar. Edwin hanya memasukkannya ke <Gate> dalam waktu yang sebentar agar tidak habis terbakar, lalu mengeluarkan benda itu saat berada dalam kecepatan yang setara dengan kecepatan cahaya.

Benda tadi berubah menjadi bunga api oranye yang melesat seperti tembakan railgun namun dengan kecepatan yang lebih tinggi.