Tak lama, Holland datang dan kami segera melaksanakan makan malam. Di tengah makan malam ini tiba-tiba Kathriena menanyakan alasanku tak kunjung pulang. Ia sudah tahu alasannya, namun ia masih bertanya. Aku pun berpikir jika apa yang ia katakan hanya untuk mencairkan suasana saja. Aku pun berkata kepada Kathriena bahwa Tuan Reiner meminta aku untuk membantunya menjaga pusat pemerintahan dan aku diberikan pakaian khusus seperti pakaian militer Hindia Belanda.
Ucapanku ini rupanya membuat Holland sangat senang, ia banyak bertanya tentang apa yang ku lakukan di sana. Aku pun memulai ceritaku dengan sangat antusias. Bahkan Holland berkata jika ia sangat bangga dengan apa yang ku lakukan. Senyumku mengembang dan merasa malu saat Holland memujiku seperti itu. Namun rupanya apa yang ku ceritakan ini membuat Kathriena kesal. Tanpa berbicara sedikit pun, ia pergi meninggalkan kami berdua saja di ruang makan.
"Apakah Mama marah kepada Papa?" tanya Holland.