Tepat hari ini, kejadian menyebalkan itu terulang kembali. Mama dan Marysa kembali berkeliling Buitenzorg tanpa aku ketahui. Kali ini Papa tak ikut karena memiliki pekerjaan yang tak bisa ditinggalkan. Seorang babu bercerita padaku bahwa Mama meminta aku untuk terus bersekolah karena memang beberapa minggu kemarin aku sangat jarang masuk kelas karena keadaan keluargaku ini. Ia juga bilang bahwa Mama menginginkan aku untuk tak terlalu banyak bermain bersama Marysa. Padahal semenjak Marysa tinggal di sini, ia selalu bermain dengan Mama dan jarang sekali bermain denganku.