Capítulo 109: Panggilanku Diabaikan?

Selamat membaca

¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶

Apartemen Moon Elty Kota S

Keesokan harinya....

Kening berpeluh itu segera diusap oleh si empu kening, Lili, yang baru saja selesai berolahraga.

Tank top yang menempel ditubuhnya basah, hasil dari gerakannya membakar lemak di tubuh.

Ia segera memasuki kamar sambil mendengkus, meninggalkan fansnya di bawah sana yang berseru kecewa karena sesi cuci mata selesai.

Merasa haus, Lili pun meninggalkan kamar, jalan sambil bersenandung kecil menuju dapur.

"Hari ini ada berapa jadwal pertemuan dengan calon pemesan ya?" gumamnya bermonolog.

Ia mengisi gelasnya dengan air putih hingga penuh, kemudian menenggaknya hingga tandas dan mendesah lega.

Huwwhh...

Pukul berapa ini?

Sambil melirik dinding di ruang tamunya, Lili mendapati pukul masih di angka 7 kurang dan itu artinya ia masih ada waktu satu jam untuk bersiap.