Capítulo 41: Pengakuan

Moni menatap gadis yang mengenakan masker dan topi di foto, dengan alis sedikit terangkat, liar dan jahat. Ia menutupi wajahnya dengan sangat erat. Tatapannya tertuju pada tahi lalat di ujung alis gadis itu, dia menyipitkan matanya, dan cahaya dingin muncul.

Kiki.

...

Para siswa belum dibebaskan, kepala sekolah menjaga semua ruang kelas. Dibandingkan dengan kegelisahan Kelas 20, Kelas 1 sepi seperti biasanya.

Mia berdiri di pintu kelas. Dia belum pulih dari apa yang terjadi pada Bella barusan. Dia mengagumi kekuatan Bella, tapi sayang sekali dia tidak bisa menyingkirkan cambuk Moni. Jika bukan karena dia, Bella akan menjadi muridnya sekarang!

Pada saat ini, direktur kelas tiba-tiba datang.

Mia sedikit tersenyum, "Direktur."

Direktur itu mengangguk dan berkata dengan suara yang dalam: "Panggil murid kelasmu, Kiki."

"Kiki?" Mia tertegun, "Apakah ada hubungannya dengan dia?"