Rendra terkejut begitu pula Arka yang memang sejak awal tidak memiliki perasaan apa pun pada kekuarga itu "Beraninya mereka!" geram Arka.
Elise tertawa kecil namun tawanya tidak mencapai mata membuat semua yang duduk di meja yang sama dengannya bergidik ngeri. Dion yang tidak tahu apa-apa bertingkah seperti batu. Dan Jiyan yang sedikit mengerti dari kata-kata Elise merasa kesal. Kenapa begitu banyak orang yang ingin merampas adiknya dari sisinya.
"Aku ikut!!" Sahut Jiyan. Elise, Arka dan Rendra segera menoleh ke arah laki-laki yang terlihat sangat serius itu. Melihat tekad Jiyan yang tidak tergoyahkan mereka tertawa serentak. Elise mengangguk senang "Bagus.. mungkin mereka akan terkejut sampai pingsan setelah bertemu kak Jiyan.." sahut Elise dengan segala macam kejahatan di kepalanya untuk keluarga itu.
Wahyu tidak tahu metode apa yang akan di gunakan Elise tapi mungkin ia akan mencobanya nanti.