Kelas sudah selesai. Shiro pun memutuskan untuk pergi ke Gym untum berlatih. Setelah sampai di sana, masih belum ada orang yang sampai di situ. Shiro pun memutuskan untuk berlatih Jump Serve nya agar semakin kuat dan akurat. Shiro berlatih sendirian selama 30 menit tanpa henti, karena dia datang ke Gym lebih awal dari anggota yang lainnya.
Sesaat kemudian, dia melihat Shimizu Kyoko datang membuka pintu Gym. Shiro pun menyapanya dan menanyakan apakah anggota lain belum datang.
"Kyoko-san, Oshu!"
"Hmm, Shiro-kun. Apakah kau sudah disini dari tadi?!"
"En. Aku sudah disini sejak tadi sendirian. Apakah yang lain belum juga selesai jam pembelajaran?"
"Apakah kau tidak tau? Anak kelas 2 sedang ada ujian loh."
"Ehh, benarkah?!"
"En. Mereka mungkin akan telat nanti."
"Well, Nishinoya dan Tanaka juga mengatakan kalau dia sedang ada remidi di kelas, jadi dia mengatakan padaku mereka berdua akan telat. Tapi aku tidak menyangka bahwa kelas 2 masih ada ujian!"
"Ma ma, tunggu saja mereka. Nanti juga mereka datang sendiri"
Akhirnya, Dengan terpaksa, Shiro berlatih sendiri karena para anggota sedang ada ujian dan remidi.
Shiro berlatih Serve tanpa henti, sampai banyak keringat yang keluar dari tubuhnya. Shiro pun memutuskan untuk beristirahat. Setelah dia beristirahat, dia berencana untuk mengambil handuknya. Saat sedang berjalan, tiba-tiba dia menabrak Shimizu dn membuat barang yang di bawa Shimizu terjatuh. Shiro pun langsung bergegas menolongnya dan meminta maaf pada nya.
"Ahh, maafkan aku Kyoko-senpai. Aku tak sengaja!" ucap Shiro
"Tidak apa-apa kog. Tadi aku juga sedang melamun!" jawab Kyoko dengan senyum mematikannya
Shiro yang melihat senyum Kyoko tanpa sadar langsung mengucapkan sesuatu dan membuat Kyoko malu.
"Cantiknya!" ucap Shiro sambil melihat wajah Kyoko
"Eh?!" kata Kyoko dengan muka memerah dan terkejut
"Ahhh, M... Maaf. Hanya saja, Kyoko-senpai lebih terlihat cantik jika sering ternyum seperti itu!"
"Eh?! B... Benarkah?!"
"En!"
Kyoko yang mendengar perkataan Shiro pun langsung memasang wajah memerah. Dia pun tersenyum kembali sambil mengucapkan "Arigato!" lalu berlari menjauh. Shiro yang melihat Kyoko hanya bisa memasang wajah penasarannya. Dia melamun sampai-sampai dia tidak menyadari bahwa semua anggota tim sudah berkumpul.
"Oi Shiro! Kenapa kau malah melamun?!!" teriak Nishinoya
"Ahhh!!! Etoo, tidak apa-apa kog!" jawab Shiro
Setelah beberapa saat, mereka pun berlatih seperti biasa. Shiro yang masih memikirkan senyum Kyoko tadi hanya bisa senyum-senyum gak jelas setiap di latihan.
2 jam berlatih, akhirnya mereka selesai melakukan latihan. Pelatih Ukai pun memanggil mereka semua untuk berkumpul. Beberapa saat kemudian, mereka semua sudah berkumpul.
"Baiklah. Aku akan memberitahukanmu kalau sebentar lagi akan ada Turnamen InterHigh di seluruh Miyagi."
""Wooaahh!"" teriak semua tim karasuno
"Diam! Aku ingin kalian berlatih lebih keras dari sebelumnya. Aku akan menambah rutinitas latihan fisik kalian 2x lebih banyak dari sebelumnya."
""Dimengerti"" teriak semua anggota tim
"Bagus. Dan juga Shiro..."
"Ya?"
"Kami mengandalkanmu nanti!"
Shiro pun tersenyum
"Haik, Pelatih Serahkan saja pada Ace disini!" jawab Shiro tegas.
Setelah itu, akhirnya mereka pun mengemasi barang mereka dan pulang kerumah. Di perjalanan, Kyoko yang melihat Shiro berjalan sendirian berinisiatif untuk mengajaknya pulang bersama.
"Shiro!" teriak Kyoko
"Ehh, kyoko-senpai?"
"Bisakah kita pulang bersama. Lagian, jalan rumah kita juga sama kan?!"
"En. Baiklah, mari!"
Mereka berdua pun pulang berjalan bersama. Dalam perjalanan, mereka berdua juga sering mengobrol sesuatu yang ringan. Tampak di wajah Kyoko seperri sangat nyaman bila berdekatan dengan Shiro. 'Entah kenapa, Saat aku berdekatan dengan Shiro-kun rasanya sangat nyaman' batin Kyoko.
Setelah beberapa saat kemudian, akhirnya Kyoko sampai di rumahnya. Sebelum Shiro pergi, Kyoko memanggilnya
"Shiro-Kun!!!"
"Ya kyoko-senpai?!"
"Ini, Nomor hp ku. Kau bisa menghubunginya jika perlu!"
Ucap kyoko sambil malu-malu lalu dia pergi masuk ke rumah.
"Tsundere memang the best lah!" Gumam Shiro
Shiro pun khirnya sampai di rumah. Dia di sambut oleh Shoyou dan Natsu. Bisa di katakan, Shiro juga sangat menyayangi adik-adiknya.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Time Skip saat Turnamen Dimulai
Akhirnya, Tim Voli putra karasuno pun sudah sampai di gedung tempat Turnamen. Mereka semua kagum melihat besarnya gedung itu. Setelah puas melihatnya, mereka memutuskan untuk pergi ke penginapan yang akan mereka sewa nantinya. Setelah sampai di penginapan, Shiro memutuskan untuk langsung tidur saja karena hari sudah mulai gelap.
Keesokan harinya, Tim Voli putra karasuno pun berjalan memasuki gedung turnamen. Disana, terlihat banyak peserta yang sudah bersiap untuk bertanding.
"Ahhh, sudah lama rasanya tidak merasakan sesuatu seperti ini!" ucap Shiro
"Kau benar Shiro-kun. Terakhir kali aku kesini ya saat pertandingan terakhir di Smp dulu!!" Ucap Nishinoya
"Bwahahaha, kau masih memiliki kekalahan 3 : 0 denganku Nishinoya!!"
"Kuuuhh, kali ini aku tidak akan kalah!"
"Sudahlah kalian berdua!!"
""Haik Kapten!"" jawab Nishinoya dan Shiro
"Baiklah, kalian bersiaplah untuk bertanding. Kali ini, lawan kita adalah Sma ******. Aku ingin kalian tetap tenang dan santai saat di pertandingan!" ucap pelatih Ukai
""Haik Pelatih!!!"" teriak semua Anggota Tim Voli Karasuno
"hei kau lihat itu, bukannya itu adalah Shiro dari smp Shiratorizawa dulu?!" ucap salah satu pemain lain
"Ehh, kau benar! Apakah dia bergabung dengan tim voli Karasuno?!"
"Sial. Ini nanti pasti akan susah!"
"memangnya kenapa?!"
"Kau tidak tau?!! Dia adalah Shiro loh!! Orang yang bisa menandingin Ushiwaka di permainan Voli!"
"Ushiwaka yang kau maksud bukannya Ushijima Wakatosi, Ace dari Sma Shiratorizawa itu?! Bukannya dia Monster yang sesungguhnya?!"
"Kau benar! Dia bisa menyaingin Ushiwaka dalam pertandingan!"
"Woah, dia benar-benar Monster!"
Shiro yang mendengar desas desus mereka hanya mengabaikannya saja. Karena memang benar hanya Shiro saja yang bisa menandingi Spike keras tangan kiri Ushijima. Jika Ushijima memiliki Spike yang cukup keras dengan tangan kirinya, Shiro adalah kebalikannya. Dia memiliki Spike yang cukup keras sama seperti Ushijima namun Shiro menggunakan tangan kanannya. Yang lebih menjengkelkannya lagi, Shiro dapat memutar laju bola sesuka hatinya. Ini seperti tekhnik Spike miliki Sakusa, yaitu saat Spike dilakukan, perputaran bola nya bisa di ubah semau pengguna. Apabila bola itu di Recive lawan, maka kemungkinan besar bola itu akan melenceng mengikuti perputaran bolanya. Ini lebih menjengkelkan daripada putaran tangan kiri milik Ushijima. Nishinoya pun juga mengatakan hal yang sama. Daripada menerima Spike menjengkelkan milik Shiro, dia lebih memilih Spike tangan kiri Ushijima. Itulah kenapa dulu saat Smp, Smp Shiratorizawa dikenal dengan Smp yang memiliki 2 Ace, Yaitu Ushijima Wakatosi dan Shiro Hinata. Keduanya adalah monster nyata bagi semua tim bola voli di seluruh miyagi.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Tim inti karasuno:
Daichi
Tanaka
Nishinoya
Asahi
Shiro
Sugawara
Pertandingan pun dimulai. Karasuno di beri kesempatan untuk melakukan Serve pertama. Shiro pun mengambilnya.
PRIIIT
Bunyi peluit pertama terdengar. Shiro melihat Lawan dengan tajam lalu menghela napas dalam. Dia langsung melempar Bola ke udara. Shiro mengambil ancang ancang lalu melompat dan memukul bola sangat keras
Tiba-tiba, bola nya langsung berada di kitak lapang musuh dan memantul sangat keras. Cepat dan Keras, itulah Jump Serve monster milik Shiro. Semua penonton dan lawan pun terkejut bukan main. Mereka memang pernah melihat Jump Serve milik Shiro dari Tv akan tetapi mereka tidak menyangka akan segila ini bila di tonton secara langsung. Para penonton pun berteriak heboh karena Jump Serve monster milik Shiro. Oemain lawan oun Ngedrop semangatnya karena Lawannya adalah Ace nomer 2 di jepang.
""NICE KILL!!"" teriak semua pemain Karasuno
"Oshu!!" jawab Shiro
Jump Serve Monster milik Shiro terus berlanjut sampai Shiro memecahkan Rekornya yaitu mencetak 9 angka menggunakan Jump Serve. Mental lawan pun semakin ngedrop. Mereka putus asa dengan perbedaan skil yang dimiliki.
Skor 9 : 0 dengan karasuno yang memimpin pertandingan.
Dan pada akhirnya, Jump Serve Shiro berhenti karena lawan bisa merecive nya walau bisa dikatakan buruk. Setter lawan langsung mengumpan pada spiker lalu spiker menspike nya. Namun, Spike itu bisa di termia Nishinoya dengan mudah, Sugawara tidak menyia-nyiakan kesemoatan langsung mengumpan ke arah Shiro. Shiro melompat sangat tinggi dan terlihat 3 blocker mencoba menghadangnya. Namu, bukan Shiro namanya kalau tidak berhasil membuat orang terkejut. Shiro melakukan Spike Line Shoot nya ke garis bagian kiri lawan, sama seperti spike Line Shoot milik bokuto. Tapi, kali ini dia lebih keras dan terarah.
Semua orang berteriak "Itu dia! LineShoot mengerikan milik Shoro Hinata!!!" 3 blocker yang mencoba menghentikan Shiro tadi hanya bisa menggelengkan kepala sambil memandang ngeri Shiro. Dia bisa dengan mudahnya melewati 3 blocker tanpa gangguan dan mencetak angka.
10 : 0 poin di pimpin oleh Karasuno
"Hehehe, dia benar-benar Monster!" gumam Pelatih Ukai sambil melihat Shiro dengan senyum liciknya.
.
.
.
.
.
Akhirnya, pertandingan dimenangkan Karasuno dengan 2 kali memenangkan pertandingan dengan jumlah Skor di set 1 adalah 25 : 11 dan di set 2 adalah 13 : 25. Karasuno oun berteriak untuk merayakan kemenangan pertama mereka setelah sekian lama mereka mengalami kekalahan terus menerus. Mereka semua lalu mengangkat Shiro ke atas karena Shiro berhasil membawa kemenangan bagi seluruh timnya.
ACE Sejati, itulah yang ada di benak semua orang karena melihat kemampuan hebat Shiro.