"Oh, Willi apa kau datang untuk menyapaku?" William tersadar dan langsung mengangguk.
Dia berjalan mendekati pasangan kekasih itu, Dhika menatapnya tajam. Dia bukan tidak menyadari arti tatapan pria itu pada Elleana yang saat ini bukan kekasihnya melainkan wanita yang harus dia jaga, itulah yang dia katakan pada istrinya.
Walau Cia tetap menganggap Elleana kekasihnya.
"Hallo Sir," sapa William pada Dhika yang tidak di sambut hangat oleh pria itu.
Elleana langsung menyela sambil menerima mawar pemberian William, "terima kasih untuk sapaanmu dok, tapi aku sedang buru-buru."
"Hallo." Elleana melihat Dhika mengulurkan tangan lebih dulu yang di sambut hangat oleh William, "senang bertemu anda. Terima kasih selama ini sudah menjaga Elle dengan baik."
Elleana tersenyum kikuk mendengar itu, entah kenapa dia merasa Dhika menyindir hubungannya dengan William.
"Tidak masalah, menjaga pasien adalah tanggung jawabku." Dia tersenyum ramah.