Descargar la aplicación
1.81% MAFIA And VEILED GIRL / Chapter 7: 7. Motor Baru

Capítulo 7: 7. Motor Baru

"Hati-hati, Tuan. Aku akan mengikuti di belakang," ujar Harry sembari memberikan helm pada Lucas yang sudah siap menaiki motor barunya.

"I don't care," jawab Lucas tak acuh lantas segera menyalakan mesin motornya. Helm yang disodorkan Harry segera ia kenakan. Sesaat kemudian, tubuh berpakaian serba hitam itu telah hilang bersamaan dengan suara deru motor yang pergi menjauh dikegelapan malam. Meninggalkan sekelompok orang-orang yang terus menatap kepergian tuan besar mereka.

"David, bawa orang-orang kita," perintah Harry pada pria di sebelahnya. Jari-jarinya sedang sibuk mengotak-atik layar IPad yang selalu ia bawa.

"Tugasku menyetir, Harry," elak David cepat. Enak saja dia disuruh-suruh Harry. Tuannya bukan Harry tapi Lucas kalau pria itu lupa.

Harry memutar bola matanya malas. "Kau memang bodoh!"

"Itu bukan bodoh tapi kenyataan kalau aku memang hanya ditugaskan menyetir mobil, Tuan. Dan itu yang tuan perintahkan padaku sejak aku dipekerjakan," gerutu David mencoba menyadarkan Harry siapa dia sebenarnya.

"Dan lagi, kau Bukan Tuanku," lanjutnya menunjuk tepat di depan wajah menyebalkan milik Harry.

Cetak!

"Astaga! Selain kau suka memerintah kau juga suka bermain tangan. Kapan ada wanita yang mau dengan pria kasar sepertimu? Ya tuhan ... ini sakit sekali," ucap David seraya mengelus keningnya yang mulai memerah bekas jitakan Harry. Pria itu sungguh tak punya perasaan! Seenak hati menjitak kepala orang lain.

"Itu untuk kebodohanmu. Sudahlah ... kita harus segera menyusul tuan."

Harry lantas melangkah mendekati mobil disusul David yang mengikutinya di belakang dengan mulut terus menggurutu tak jelas.

"Ikuti tuan," perintah Harry pada seseorang di seberang begitu telepon tersambung di earphone dan segera memasang seabelt-nya di dalam mobil. Sementara David lantas fokus pada keahlian menyetirnya di samping Harry.

Mobil melaju cepat di jalanan yang cukup lengang. Ya ... ini tengah malam. Bagaimanapun orang-orang akan lebih suka tidur di ruangan yang hangat dengan selimut tebal menutupi seluruh tubuhnya dari pada harus mengendarai transportasi dimalam hari seperti ini kecuali untuk kepentingan. Apalagi sekarang musim dingin. Ku tanya apa ada orang di luar sana yang mau melakukan hal itu seperti yang dilakukan Harry dan semua anak buah Lucas? Kurasa tidak. Tapi sebagai seorang anak buah sejati yang tunduk dan sangat setia pada tuannya, itu akan terasa sangat mudah dan tak akan ada penyesalan setelah atau saat melakukannya.

Harry terus melihat layar IPad-nya. Dimana sebuah titik terus melaju kencang di dalam layar sana. Cukup jauh dengan mobil yang dikendarainya. Itu tuan agung mereka yang mencoba motor barunya.

"Tuan kita memang handal dalam apapun," celetuk Harry. Ia tersenyum dengan sorot mata yang terus menatap layar benda pipih ditangannya.

David memutar bola matanya. "Kalau Tuan tak handal, bagaimana bisa menjadi tuan mafia tanpa dicurigai sedikitpun oleh para idiot jalanan?"

Harry terkekeh. "Alright!" sahutnya yang kini menoleh pada David yang malah merotasikan matanya. Ia jadi merasa salah telah membenarkan ucapan pria bodoh di sampingnya ini dan tentunya salah juga telah menoleh untuk melihat wajah itu. Hei ... untuk apa dia menyahut kalau akhirnya Harry harus diperlihatkan dengan rotasi mata besarnya. Menyebalkan!

Harry kembali memfokuskan pandangannya pada layar IPad dari pada harus melihat pemandangan yang membuatnya jengah. Apalagi kalau bukan wajah bodoh David dengan bola mata yang diputar.

"Kenapa Tuan berhenti?"


REFLEXIONES DE LOS CREADORES
Anesa_mons Anesa_mons

tuntaskan bacaan kalian dan jangan lupakan power stone dan komennya untuk meninggalkan jejak ya.. Salam sayang dari author ^_^

Load failed, please RETRY

Regalos

Regalo -- Regalo recibido

    Estado de energía semanal

    Rank -- Ranking de Poder
    Stone -- Piedra de Poder

    Desbloqueo caps por lotes

    Tabla de contenidos

    Opciones de visualización

    Fondo

    Fuente

    Tamaño

    Gestión de comentarios de capítulos

    Escribe una reseña Estado de lectura: C7
    No se puede publicar. Por favor, inténtelo de nuevo
    • Calidad de escritura
    • Estabilidad de las actualizaciones
    • Desarrollo de la Historia
    • Diseño de Personajes
    • Antecedentes del mundo

    La puntuación total 0.0

    ¡Reseña publicada con éxito! Leer más reseñas
    Votar con Piedra de Poder
    Rank NO.-- Clasificación PS
    Stone -- Piedra de Poder
    Denunciar contenido inapropiado
    sugerencia de error

    Reportar abuso

    Comentarios de párrafo

    Iniciar sesión