Capítulo 197: Gunung Feng Bai dan Siluman Rubah Merah

Setelah menunggu beberapa lama sambil bercakap-cakap dengan Jiao Rong, akhirnya Wei Ming keluar ke ruang tengah bersama ayahnya. Tuan Sung membawa kotak berukuran sedang berisi ramuan herbal yang akan digunakan untuk menyembuhkan Putra Mahkota.

Wei Ming berjalan menghampiri temannya di kursi kayu, disusul Tuan Sung dari belakang. Jiao Rong berdiri dari duduk kemudian mendekati ayahnya.

"Ayah, apa Ayah sudah membawa semua obat-obatan yang diperlukan?" tanya Jiao Rong.

"Ramuan herbal dari ruang penyimpanan obat sudah ayah bawa, tenang saja," jawab Tuan Sung meyakinkan putrinya.

"Mudah-mudahan Putra Mahkota cepat siuman, aku sangat mencemaskan keadaannya," balas Jiao Rong berharap penuh.

"Kau jangan khawatir, Nak. Kalau begitu Ayah pergi dulu, jangan tunggu kami pulang," tutur ayahnya.

Jiao Rong cepat-cepat mengangguk. "Baik, Ayah."

"Aku pergi dulu, Kak," timpal Wei Ming yang berdiri di sebelah Gi Cheol.

"Iya, Adik."