Capítulo 3: #1
Adi adalah seorang remaja keturunan Indonesia yang tinggal di Inggris, dia adalah mahasiswa di salah satu kampus ternama di kota London dan mengambil jurusan ilmu budaya. Dia sangat tertarik mempelajari budaya dari negara-negara di seluruh dunia, terutama negara tempat nenek moyangnya berasal yaitu Indonesia.
Di pagi hari itu, Adi yang sedang sibuk mengerjakan tugas akhir kuliahnya, terburu buru berangkat ke kampus menemui dosen pembimbingnya untuk mengajukan proposal penelitian tugas akhirnya dan berharap proposal itu akan disetujui. Setelah cukup lama ibu dosen mempelajari proposal milik Adi, akhirnya dia pun menyetujuinya dan meminta Adi untuk mempersiapkan segala keperluan untuk penelitiannya. Karena penelitiannya berkaitan tentang adat budaya di Indonesia, maka Adi harus pergi ke Indonesia dan tinggal di sana selama satu bulan untuk melakukan penelitian tugas akhirnya.
Setelah menemui dosen pembimbingnya Adi bergegas menemui sahabatnya yang bernama Vita. Vita ini juga seorang keturunan Indonesia yang tinggal di Inggris, yang rumahnya berdekatan dengan rumah Adi dan mereka sudah berteman sejak kecil. Vita sendiri adalah mahasiswa sains di salah satu kampus ternama di kota London. Saat itu Adi bermaksud ingin berpamitan kepada Vita, karena dia akan pergi ke Indonesia selama satu bulan.
''Sorry nih, kita bakalan nggak ketemu selama satu bulan'' Kata Adi.
''Hahh , emang kamu mau kemana?'' Tanya Vita.
''I will go to Indonesiaaa'' Jawab Adi sambil mengeraskan suaranya.
''Jadi penelitian disana??'' Tanya Vita.
''Jadi dong'' Jawab Adi.
''Ohh '' Saut Vita sambil pasang muka cemberut.
''Kamu kenapa cemberut?? Takut kangen yaa? '' Tanya Adi sambil menggoda.
''ihh, enak aja , aku tuh juga pengen kesana tau. Aku tahu Indonesia punya banyak banget tempat wisata yang indah. Dulu pernah sih aku minta ke papa buat pergi liburan sekeluarga ke Indonesia, tapi papa malah marah-marah, nggak tahu kenapa.'' Jawab Vita.
''Aneh juga sih, selama ini keluargaku juga nggak pernah sekalipun punya keinginan pergi ke Indonesia, padahalkan kakek buyut aku dulu orang asli Indonesia. Dan aku sendiri nggak pernah dikasih tahu kenapa dulu beliau datang ke Inggris dan menetap disini.'' Kata Adi.
Obrolan merekapun berlanjut, Vita menceritakan bahwa dia dan dosen pembimbingnya yang bernama Profesor William, sekarang sedang melakukan penelitian tentang mesin penjelajah waktu yang bisa membuat manusia melakukan perjalanan ke masa lalu. Mendengar hal itu, Adi pun terlihat kaget dan tampak tidak percaya, bahkan Adi menganggap Vita sedang bercanda.
''Gila kamu ya?, mana ada manusia yang bisa pergi ke masa lalu, ahh bercanda kamu'' Kata Adi yang kaget.
''Yaa, aku sendiri awalnya juga ragu sih, tapi Profesor William sangat yakin kalau dia bisa menciptakan mesin penjelajah waktu itu'' Jawab Vita.
''Profesor william aja tuh yang udah gila'' Saut Adi sambil mengejek.
Setelah itu mereka berdua berlanjut membicarakan hal lain. Vita memandangi Adi yang tampak sangat bersemangat membicarakan tentang betapa senangnya dia yang akan pergi ke Indonesia. Dan dari sini terlihat bahwa Vita memiliki perasaan lebih kepada Adi, karena saat itu dia justru malah melamun dan membayangkan dia sedang duduk berdua bermesraan bersama Adi di suatu tempat yang indah. Sampai akhirnya hentakan suara Adi menyadarkan Vita dari lamunannya.
''Hoe .. !!, Malah ngelamun, ngebayangin apa sih'' Tanya Adi.
''Enggak kok, nggak ngebayangin apa - apa'' Jawab Vita sambil malu-malu.
''Udah lah, kan cuma satu bulan, nanti kalau aku nemuin tempat yang iiindah banget di Indonesia, aku janji aku bakal ngajak kamu kesana.'' Kata Adi.
''Bener ya? Janji ya?'' Kata Vita.
''Laki-laki pantang ingkar janji'' Jawab Adi sambil meyakinkan Vita.
Sesampainya di rumah, Adi memberitahu orang tuanya kalau dia jadi pergi ke Indonesia besok lusa. Mendengar hal itu, ayahnya meminta Adi agar memikirkan kembali rencananya itu, karena dia sebenarnya kurang setuju kalau Adi harus pergi ke Indonesia.
''Kenapa harus Indonesia sih? Emang nggak ada Negara lain?.'' Tanya ayahnya.
''Indonesia is the most beautiful country Pa, mulai dari keindahan alamnya, adat budayanya, dan juga penelitian Adi ini kan tentang adat budaya di Indonesia, jadi ya mau nggak mau Adi harus pergi kesana.'' Jawab Adi.
''Kalau dari awal papa tahu, papa suruh kamu ganti tuh judul skripsi kamu.'' Kata ayahnya.
''Atau jangan-jangan papa sama mama juga pengen ikut sekalian ke Indonesia?.'' Tanya Adi sambil menggoda.
''Ahh kamu, yaudah lah, yang penting kamu hati-hati disana, kalau udah cukup langsung pulang aja, jangan lama-lama disana.'' Kata ayahnya.
''Siap Boss.'' Saut Adi.
Tiba hari keberangkatan Adi, dia diantar oleh kedua orang tuanya ke bandara, dan tidak lupa Vita pun juga ikut mengantarkannya. Disana terlihat raut wajah sedih Vita yang akan ditinggal Adi selama satu bulan. Adi berjalan menuju pesawat, dan lambaian tangan Vita mengiringi keberangkatannya. Tak lama kemudian pesawat yang ditumpangi Adi mulai lepas landas.
Estado de energía semanal
-- Ranking de
Poder 
-- Piedra de
Poder