Meskipun Kakak Dong tidak terlihat seperti orang yang dapat dipercaya, tetapi entah kenapa Wen Qiao dapat mempercayainya.
Kakak Dong melihat Wen Qiao sambil tersenyum, "Aku pandai dalam menilai orang. Aku lihat mereka berempat adalah pemain yang memiliki potensi untuk bisa memenangkan pertandingan internasional."
Wen Qiao berkata, "Iya, aku juga percaya pada kemampuan mereka."
Fu Nanli mengosongkan waktu pergi ke penjara untuk mengunjungi Fu Jiang.
Penjara berada di pinggiran kota. Mobil telah diparkir di pintu penjara, setelah menyusuri pintu masuk penjara, dia masuk ruang berkunjung, di ruangan itu dia melihat Fu Jiang sedang duduk dengan kondisi tangan yang terborgol.
Saat Fu Jiang bertemu dengan Fu Nanli, masih ada sisa-sisa rasa kesal di dalam hati Fu Jiang, tetapi dia tidak berani mengungkapkan perasaannya itu.
Ketakutannya terhadap kakak sepupunya masih membekas di hatinya.