Monica menghela napas, beralih menatap tangannya yang dipegang oleh Raymond. "Raymond, lepaskan aku!"
"Apa kamu masih marah padaku?" tanya Raymond bernada sendu.
"Aku sudah melupakan saat itu meski itu adalah sentuhan bibir pertama bagiku yang sembarangan kamu renggut begitu saja tanpa meminta izin. Aku akan kembali marah jika kamu bersikap lancang lagi, dan sekarang biarkan aku pergi." Monica memaksa melepaskan genggaman tangan Raymond pada tangannya yang terlalu erat.
Raymon terdiam dengan perasaan campur aduk penuh rasa bersalah dan tidak menyangka bahwa ciuman yang dia berikan pada Monica, adalah ciuman pertama bagi gadis itu dengan seorang pria. Bagaimana bisa? Di usianya yang hampir 24 tahun, bibir gadis itu belum pernah tersentuh oleh pria manapun?
Karena Raymond melamun, Monica pun berhasil melepas genggaman tangannya dan beranjak pergi menuju mobil miliknya yang sudah terparkir di halaman.
"Raymond!"