Kimberly kembali ke arah Ike lagi untuk mengorek informasi dengan mata genitnya. Berkedip berulang kali agar Ike semakin terpincut dan menjawab pertanyaannya itu. Ike yang ternyata sudah kagum kepada Kimberly, ia menunduk malu-malu dan salah tingkah kepadanya.
'Cih, apa wajahku sekarang sangat menjijikkan seperti ini? Bahkan dia sampai segitunya suka padaku, bukannya berpakaian seperti ini rasanya seperti banci ya, tapi kok dia malah menyukaiku, ada-ada saja. Nanti aku bercermin deh dan melihatnya, tadi tak sempat aku bercermin.' Batin Kimberly. Ia langsung bertanya kembali agar semakin jelas dan cepat, takutnya papa Kendrick akan segera datang ek kantor dan semuanya akan sia-sia.
"Bagaimana? Apa ada orang semacam itu? Soalnya katanya di semua kantor pasti ada, aku mau menulis penelitian tentang ini semua, pekerjaanku mengharuskan itu, jadi bantu aku ya Mbak cantik." Kimberly semakin merengek, itu malah membuat Ike semakin gemas.