Bella tiba di rumah lebih dulu daripada lelaki itu, sembari menunggu Ia memanfaatkan waktu untuk menyibukkan diri dengan handphone-nya. Zhavia sedang bermain bersama baby sitter. Ia menyusun kalimat yang tepat agar tidak menyinggung orang yang menerima pesannya.
"Selamat malam, Bapak/Ibu. Saya Bella, mohon maaf mengganggu waktunya. Sebelumnya saya ingin memberitahu Bapak/Ibu bahwa maksud pesan saya hanya untuk bersilaturahim. Saya tidak bermaksud untuk mengganggu privasi Marvel. Tidak apa-apa jika Bapak/Ibu tidak berkenan menghubungkan saya dengan Marvel karena saya hanya ingin tali silaturrahim saya dengan Bapak/Ibu tidak putus. Terima kasih."
Bella mengirimkan pesan panjang lebar yang telah disusunnya, berkata pada orangtua lelaki itu seolah tidak terjadi apa-apa terhadap anaknya. Ia tidak akan membuka mulut terlebih dahulu bahwa dirinya melihat dengan mata kepala sendiri bahwa suaminya telah membuang satu-satunya anak lelaki mereka.
Terima kasih telah membuka kunci bab ini.
Teman-teman bisa membuka kunci bab secara gratis (fast pass) ataupun koin.
Jika ada masukan (krisar) silakan sampaikan di kolom komentar.
Dukung terus cerita ini dengan power stone (lambang api) ataupun gift.
Selamat membaca