Beberapa saat setelah Arimbi selesai memijat Bella dan meninggalkan apartemen, asisten-asisten pribadi Vincent dibantu beberapa pelayan rumah mengusung belasan kardus besar ke bawah, selanjutnya akan dibawa menuju villa yang mereka jadikan rumah baru. Sedangkan Bella masih sibuk memoles wajahnya yang sangat jarang dilakukan. Semenjak bayinya lahir, Ia lebih mementingkan bayinya daripada wajahnya sendiri.
Belasan kardus besar yang sebelumnya memenuhi ruang tengah apartemen mereka pun akan berpindah tempat tak sampai tiga puluh menit lagi. Lalu sebentar lagi, Ia dan anaknya akan menyusul dengan mobil Vincent.
"Nyonya, mobil sudah siap," seru sopir pribadi Vincent setelah mengetuk pintu.
"Baiklah, tunggu sebentar," sahut Bella.
Terima kasih buat teman-teman yang masih setia membaca cerita ini. Kalian luar biasa!!!
klik power stone (lambang api) untuk vote.
Teman-teman bisa membuka non-privilege chapter secara gratis dengan fast pass.
Belum tahu caranya? Silakan DM Instagram AyaLiliput2
Selamat Membaca