Capítulo 198: Membangkitkan Ingatan Masa Lalu

Karena batu giok konsentris ini memiliki arti yang sangat baik, melambangkan akar yang sama sebagai suami istri, kebetulan batu giok konsentris ini dikumpulkan oleh keluarga Heru.

Dikatakan bahwa giok konsentris ini juga dapat mengusir roh jahat dan menenangkan pikiran.

Ketika diturunkan ke generasi ibu Heru, ibunya sangat menyukainya dan menganggapnya sebagai bayi.

Baim menyebutkan bahwa dia menginginkan giok konsentris sebelumnya, dan harga yang diberikan sangat menggiurkan. Tetapi Heru masih tidak setuju, karena meskipun batu giok itu adalah miliknya, akan sulit baginya untuk memutuskan.

Tapi sekarang ada sesuatu yang mendesak, dan Heru mengeluarkan giok itu. Baim tidak kekurangan apa-apa, dan ada beberapa hal yang dapat dia lihat. Setelah memikirkannya, ada baiknya memiliki giok konsentris sebagai alat tawar-menawar.

Benar saja, Heru melihat jari telunjuk Baim menepuk-nepuk kaki sampingnya secara teratur. Jelas, ini berarti ada sandiwara.