Descargar la aplicación
9.11% JATUH / Chapter 31: Perasaan Membuncah

Capítulo 31: Perasaan Membuncah

Nadira masuk ke rumah dengan perasaan tak karuan. Angkasa tidak ia tawari untuk mampir atau apapun itu. Gadis itu hanya berterima kasih pada Angkasa dengan kalimat baku dan segera masuk dan menutup pagarnya begitu saja. Sementara Angkasa hanya bisa diam tanpa mau menjelaskan satu kata apapun saat mereka dalam perjalanan tadi, hanya sunyi yang mereka dapati saat menikmati perjalanan. Lelaki itu hanya terdiam sebentar sembari mengamati sosok Nadira dari celah pagar yang menghilang di dalam rumahnya.

Untung sekali, Meisya sedang tidur siang di kamarnya. Sementara Pradipta dan Rendra sedang pergi bermain bilyard di tempat mereka biasa melakukan itu.

Gadis berambut lurus itu melepas kerudungnya dengan asal kemudian segera tengkurap memeluk guling di kasurnya. Air matanya tidak bisa ia tahan lagi sejak tadi. Tetesan-tetesan air mata itu kini membasahi kedua pipinya beserta guling yang ia peluk untuk menahan dagu. Tanpa suara, Nadira menangis dalam diam.

Sakit, namun tak berdarah.


Load failed, please RETRY

Regalos

Regalo -- Regalo recibido

    Estado de energía semanal

    Rank -- Ranking de Poder
    Stone -- Piedra de Poder

    Desbloqueo caps por lotes

    Tabla de contenidos

    Opciones de visualización

    Fondo

    Fuente

    Tamaño

    Gestión de comentarios de capítulos

    Escribe una reseña Estado de lectura: C31
    No se puede publicar. Por favor, inténtelo de nuevo
    • Calidad de escritura
    • Estabilidad de las actualizaciones
    • Desarrollo de la Historia
    • Diseño de Personajes
    • Antecedentes del mundo

    La puntuación total 0.0

    ¡Reseña publicada con éxito! Leer más reseñas
    Votar con Piedra de Poder
    Rank NO.-- Clasificación PS
    Stone -- Piedra de Poder
    Denunciar contenido inapropiado
    sugerencia de error

    Reportar abuso

    Comentarios de párrafo

    Iniciar sesión