Descargar la aplicación
6.99% Brondong Manis / Chapter 24: 24.SLowdon Baby

Capítulo 24: 24.SLowdon Baby

Cherly's pov

Aku menemui mas Bayu,sedikit risih memang.Apalagi sekarang digudang hanya ada kita berdua,

"Tumben kamu nyamperin saya che"

"Kalo gak penting cheche juga males mas"

Dia tertawa renyah tanpa beban,

"Ada apa?"

Aku mengulurkan form cutiku

"Mau cuti tahunan che?mau holiday kemana?"

"Dibaca dulu"

Dia menyerngitkan dahinya,dan menggebrak tumpukan kartonan yang ditata sedemikian rupa didepannya.Kasian tumpukan kartonan yang siap tergeletak dengan sempurna di lantai gudang

"KAMU MAU NIKAH!!!!"

"Ya mas,takut dosa.makanya cheche minta dihalalin dulu"

"Kamu serius?"

"Ya mas.Kenapa tegang banget,gak percaya cheche mau nikah "

"Sama anak itu?"

"Rafiz namanya bukan anak itu"

Dia terdiam,dan mendengus kesal

"Cutinya 7 hari ya che,ntar mas bawa ke personalia dulu formnya.Kamu ntar dapat cuti 5 hari dari cuti nikah 2 hari dari libur kamu.Kamu bilang ke Rangga buat setting jadwal kerja bulan depan.bagian lembar yang warna kuning kamu berikan ke rangga setelah mas tandatangani."jelasnya

.

.

"Terima kasih mas"

.

.

Aku pun keluar dari gudang dan menuju loker karyawan bersiap pulang untuk melakukan prewed.

.

.

Seluruh keluarga besar ku dan Rafiz sudah bertemu.dan hari ini kami akan melakukan prosesi lamaran,semua serba cepat.

Ntah mengapa acara pertunangan kami dipercepat dan rencananya pernikahan kami akan dilakukan bulan depan.

.

.

My😍

Dimana?aku dah didepan...

Me

Otewe

Aku pun bergegas menuju mas brondong.Takut diomeli,karena semenjak mendekati pertunangan dan pernikahan kami dia sensitif.Agak lebay memang, mungkin bawaan emosi Brondong yang sedikit labil.

Didalam mobil

"Kita langsung ke studio bang Aron ya?" ajaknya

Aku hanya menganggukkan kepala.karena jujur saja badan ku terasa penat dan lelah karena hari ini aku baru selesai stock opname di toko.Seperti biasa setiap 3 bulan sekali kita Stock opname dari kantor, dan itu memakan extra tenaga juga otak.

"Kamu sakit?"tanyanya

"Nggak,cuma capek aja habis So"

"Kamu berubah"

"Berubah jadi sailormoon?"

"Aku serius,kamu gak niat mau nikah sama aku"

Kan mulai lagi dia,pikirku

"Kamu mau berantem?"tanyaku

"Nggak,aku sayang kamu"

"Aku Bete sama kamu"balasku

"Udah nyampek,senyum dong sayang"

"hem..."

Dan kami pun segera masuk ke studio foto Bang Aron, kemudian aku dipoles natural serta menggunakan gaun putih dengan tatanan rambut ku dikepang empat dan ujung rambutku diberi pita emas .sedangkan Rafiz menggunakan jas warna putih tampak berwibawa.

Foto pertama kami ,yang akan dipajang di resepsi dengan pose kami berhadap hadapan dengan tatapan penuh cinta dari mata kami,

Astaga kami seperti Budak Cinta!!??!!!

"Fiz...keren keren ni foto kalian,yang mau kalian cetak yang mana?mau di edit gak?"

"Edit gimana?gue udah ganteng bang"

"Lo mang pede gila,," ucap Bang Aron

"Kalo gak pede ,gue gak bisa dapetin calon bini gue.Dia galak soalnya"

"Padahal mantan lo bejibun ya?mana lo gak segel lagi.kasian banget calon bini lo" ledek Bang Aron

"Aish....gak ada filter lo bang.biarpun gue gak segel,bini gue segel bang"

"Orang ganteng mah bebas ya fiz"

"Rejeki gak kemana bang,eh bang yang foto ini diperbesar ya?mau gue taroh di rumah sama cafe"

Tunjuk Rafiz pada dua foto yang pertama aku menggunakan gaun pernikahan dan rafiz menggunakan jas. Difoto itu tampak kami bersenda gurau dengan aku yang berada di gendongan Rafiz. Sedangkan foto kedua Rafiz tampak tertidur lelap di pangkuanku.

l

"Siap my bos..."

"Kamu kog diem aja sayang,kenapa?"

"Lapar"jawabku jujur

"Pesen Delivery aja ya mbak"

"Gak mas,biar selesaiin ini dulu baru makan"

Sekitar 2 jam kami di studio foto milik bang aron teman Rafiz.dan akhirnya kami tiba di apartemen Rafiz,aku mulai menyantap sate yang kami beli disebelah apartemen rafiz.

"Kamu lapar banget ya sayang"

"Iya,habis ini aku mau tidur ya?"

"Kamu mau nginep sini?"tanya Rafiz

"Nginep gimana?Aku cuma numpang tidur bentar terus mau ke butik langsung ganti baju .Kan kamu mau lamaran hari ini"

"Yah.....aku masih kangen lo sayang"kata nya sembari merapikan piring

Sementara aku bersiap menuju pulau kapuk,

"Kamu mau tidur?""Bentar sayang...." dan dia mulai bergabung sambil mencium keningku

"Sayang kamu"ucapnya

"Makasih...."

"Cinta kamu"

"Sama...."

"Separuh hidup aku itu kamu"

"Hem...."

"Kamu lempeng aja aku rayu" protes Rafiz lama lama

"RAFIZ RADHITYA WIJAYA AKU NGANTUK SEHARI GAK TIDUR.KAMU BISA BIARIN AKU TIDUR 1 JAM ATAU KITA BATALIN SEMUANYA!!!"ucapku penuh esmosi

Dan dia pun pura-pura tertidur,sambil memelukku

Aku yang menyadari itu hanya tersenyum dipelukannya,dan Mulai terlelap dalam mimpi

20:00 at Rumah mama cherly

"Jadi kita sepakat pernikahannya bulan depan tanggal 22 januari ,bertepatan dengan ulang tahun cherly?"tanya mama

"Iya ma,Rafiz mau ini jadi kado buat cherly dan kita ingat selama hidup kita "

"Cherly gimana?"

"Cherly setuju ma...."

"Baiklah,kalau begitu kita sepakat untuk tanggal pernikahannya juga konsepnya yang pakai adat jawa,kalau begitu mari pak Wira ,bu Nara dan Oma kita ke ruang tengah menikmati makan malam keluarga yang sudah kami sediakan"

"Wah ngerepotin ni Bu..."

"Sederhana pak....bukan ala western ala jawa "Canda mama

Gazebo

"Lega juga akhirnya bisa menuju halal sama kamu"

"Skripsinya dikelarin"

"Siap bosku"

"Aku gak nyangka hubungan kita bisa berkembang pesat seperti ini.Seperti mimpi"

"Aku juga,gak nyangka calon suami aku brondong"

"Kamu nyesel?"

"Gak kog,malah aku seneng kamu bisa jadi calon imam aku.Usia bukan halangan sebuah hubungan.Jika Allah menuliskan takdir kita ,maka semua akan berjalan seperti rencana Nya dan akan dilancarkan.Seperti kita dari pacaran ,sekarang tunangan dan bulan depan kita nikah semoga kita langgeng ya"

"Aminnn....gak ada hadiah gitu buat aku?"

Aku pun berinisiatif untuk mencium pipi tunanganku saat ini.

"Yah...dipipi doang!!!" protesnya

"Kamu diberi hati ngelunjak" sewotku

"Gak ngelunjak,tapi gak sesuai harapan.dipikiran aku kan yang iya iya "

"Iya iya apa maksud kamu?asli mesum"

"Ye...gak gitu "

"terus?"

"seperti ini..."

Rafiz pun mencium bibirku, yang diakhiri dengan lumatan yang sedikit menuntut.

"Gak bisa nunggu Halal ternyata...."Ucap seseorang sambil mengunyah donatnya

"RANDY...!!!" Ucap kami bersamaan setelah berhasil mengumpulkan rasa tidak tau malu kami akibat perbuatan kami barusan

"Asli gak tau sikon,gue masih jomblo.Ternoda deh kepolosan gue selama ini" ucap Randy penuh dramatis

"Elo ngerusak suasana ,asli dah dendam kesumat kan lo ama gue" sewot Rafiz

"Gue udah ikhlas kog ,kalo kalian bersatu.Siapa tau jodoh gue sekarang lagi dijaga orang,semoga aja dia baik baik aja disana"

"Asli sakit" sambung Rafiz lagi

"Gue bener kan,gue belom ketemu jodoh gue.apa lo mau jodoh lo gue ambil atau kita bisa bagi 2.Lo yakin gak mau poliandri cher...gue ikhlas kog" Canda Randy

" Kampret lu Ran..."Rafiz pun menghadiahi Randy dengan satu jitakan

Dan itu membuat kami bertiga tertawa lepas,membuka lembaran baru dan hubungan baru diantara kami bertiga.

Aku,Rafiz dan Randy

Semoga semua baik baik saja sampai nanti🤗


Load failed, please RETRY

Regalos

Regalo -- Regalo recibido

    Estado de energía semanal

    Rank -- Ranking de Poder
    Stone -- Piedra de Poder

    Desbloqueo caps por lotes

    Tabla de contenidos

    Opciones de visualización

    Fondo

    Fuente

    Tamaño

    Gestión de comentarios de capítulos

    Escribe una reseña Estado de lectura: C24
    No se puede publicar. Por favor, inténtelo de nuevo
    • Calidad de escritura
    • Estabilidad de las actualizaciones
    • Desarrollo de la Historia
    • Diseño de Personajes
    • Antecedentes del mundo

    La puntuación total 0.0

    ¡Reseña publicada con éxito! Leer más reseñas
    Votar con Piedra de Poder
    Rank NO.-- Clasificación PS
    Stone -- Piedra de Poder
    Denunciar contenido inapropiado
    sugerencia de error

    Reportar abuso

    Comentarios de párrafo

    Iniciar sesión