Setelah kepergian pelayan Elang meminta semua orang untuk memulai memakan sarapannya.
Tidak ada satu orangpun yang berbicara saat makan dan hanya terdengar dentingan sendok. Via seperti biasa menyiapkan menu sarapan seperti roti yang diberi selai kacang dan kopi hitam. Lia tak jauh berbeda dengan apa yang Via lakukan melayani suaminya walau masih sedikit kaku karena belum terlalu terbiasa. Hanya Ranti dan Rianti yang makan tidak melayani siapa-siapa.
Sekitar setengah jam kemudian mereka semua sudah selesai melakukan sarapan. Elang menggandeng istrinya menuju halaman depan dimana mobil yang akan ditumpanginya sudah siap.
Pintu bagian belakang mobil sudah dibukakan oleh para pengawal yang memang sudah siap dari tadi dan siap mengawal mereka semua.