Capítulo 5: bab 5
Kim han mendapat telpon dari yoo-jin, ia menjawabnya.
"Hallo ada apa?" ucap kim han
"Aku tahu siapa anak kim young joon dan yang selalu mengirimimu pesan. Ia adalah chen" ucap yoo-jin
Kim han melihat chen dan se-yeon. Kim han menutup telponnya,ia mendekat lalu menghantam wajah chen keras. Semua terkejut.
"Jangan menyentuh nya!" ucap tegas kim han
"Kim han.." ucap se-yeon pelan dan terkejut
Chen dan kim han saling menatap tajam. Ada kebencian dari mata kim han untuk chen.
"Apa yang kau lakukan?" tanya chen
"Jangan pernah bicara atau mendekati se-yeon! Jika kau tetap lakukan itu aku akan menghajarmu lebih dari ini" ucap tegas kim han
Kim han menarik se-yeon pergi dari sana.
"Aku rasa dia tahu aku siapa" batin chen
Chen menyentuh wajahnya yang sakit.
Kim han dan se-yeon berada di ruangan yang sepi.
"Apa itu tadi?" tanya se-yeon
Kim han diam,ia menyudutkan se-yeon ke dinding.
"Aku cemburu. Aku sangat cemburu melihatnya dekat denganmu" jawab kim han
"Kim han..." ucap se-yeon
Kim han memegang dagu se-yeon. Keduanya saling menatap.
"Aku cemburu dan terluka. Karna itu jangan dekat dengannya! Kau boleh bersama pria lain tapi jangan chen!" ucap kim han
"Aku sangat mencintaimu. Karna itu berkencanlah denganku tiga bulan" lanjut kim han sambil mendekatkan wajahnya.
Kim han mengecup bibir se-yeon, ia tersenyum lalu pergi dari sana.
Semua sibuk dengan pekerjaan mereka. Se-yeon bersama dengan krystal.
"Ini untukmu" ucap krystal memberikan air minum.
Se-yeon meminumnya,melihat itu krystal tampak puas. Ia tersenyum tipis.
Hari sudah malam,ada artikel dan foto se-yeon bersama pria di kamar tanpa baju.
Kim han ke hotel itu,ia masuk dan mendapati se-yeon yang sedang terbaring tak sadar. Ia mendekat,matanya berkaca-kaca. Kim han membuka jaketnya,beberapa saat kim han memangku se-yeon pergi dari sana.
Chen melihat artikel itu.
"Apa lagi sekarang?" ucap chen
Sedangkan krystal tampak puas dengan hal itu,ia tersenyum tipis penuh kelicikan.
Kim han membaringkan se-yeon di tempat tidur. Se-yeon sadar,ia merasa pusing.
"Se-yeon-a kau baik-baik saja?" tanya cemas kim han
"Aku merasa pusing. Kenapa aku disini? Bukankah tadi aku bersama krystal?" ucap se-yeon bingung
Kim han menyalakan televisi tepat berita tentang se-yeon.
"Apa itu?" tanya se-yeon terkejut dan bingung
"Tidak. Aku tidak melakukan itu. Itu bukan aku" jelas se-yeon panik
Kim han tak mengatakan apapun,ia pergi dari sana.
Kim han bertemu dengan chen di ruang latihan chen.
"Ada apa?apa kau akan membalsku?aku yakin kau tahu aku" ucap chen
"Aku tahu. Kau seorang pengecut yang terus mengirimiku pesan maaf. Kau bilang suka se-yeon kan?kalau begitu lakukan sesuatu untuknya besok" ucap kim han
Kim han melangkah pergi.
"Kenapa kau sangat peduli padanya?" tanya chen
Kim han terhenti,ia menoleh.
"Karna aku mencintainya.bukan sebagai adik" jawab kim han
Kim han pergi dari sana. Chen tampak terkjut mendengar itu.
Hari sudah sangat malam,kim han masuk kamar se-yeon, ia mendapati se-yeon yang sedang menangis. Se-yeon melihat kim han lalu memeluk kim han.
"Bukan aku. Sungguh,percayalah padaku" ucap se-yeon terisak
Se-yeon menangis bukan karna berita itu tapi ia mengira kim han tak percaya padanya.
"Aku percaya. Aku selalu percaya padamu" ucap kim han
Se-yeon merenggangkan peluknya.
"Lalu kenapa tadi pergi?aku pikir kau tidak percaya padaku" ucap se-yeon
Kim han memeluk se-yeon erat.
Keesokannya,di adakan konferensi pers. Se-yeon duduk di hadapan media.
"Siapa pria itu?kenapa se-yeon-ssi bersama pria itu?apa dia kekasihmu?" se-yeon dihujani banyak pertanyaan.
Saat akan menjawab,pintu terbuka seseorang datang yaitu chen.
"Aku yang akan jawab. Se-yeon tidak tahu pria itu. Dia tidak melayani pria lain. Dan aku kekasihnya" ucap chen
Semua terkejut,chen menarik se-yeon ke depan.
"Aku kekasihnya." ucap chen tegas
Chen menarik se-yeon dan menciumnya. Semua semakin terkejut dan histeris.
Se-yeon menatap chen yang menghentikan ciumannya. Se-yeon melihat kim han yang berada di kejauhan yang pergi dari sana.
Kim han menghubungi yoo-jin.
"Kita harus bertemu" ucap kim han
Kim han menutup telponnya. Ia pergi bertemu yoo-jin.
Beberapa saat kim han dan yoo-jin sedang melihat foto se-yeon dan pria itu
"Cari pria itu! Tidak peduli bagaimana caranya yang pasti cari pria itu!" ucap kim han
"Baik. Akan aku cari. Perusahaan kita sudah kerja sama dengan kim young joon" ucap yoo-jin
"Bagus. Kita harus membuatnya sengsara" ucap kim han
Kim han pergi dari sana,yoo-jin melihat kim han yang sudah tak terlihat lagi.
Kim han berada di Sm entertaiment,ia menemui se-yeon yang bersam yang lain.
"Kim han,,kau kembali" ucap lisa
"Dari mana?" tanya joy
"Hanya jalan-jalan" ucap kim han dingin
Se-yeon mendekat pada kim han.
"Kenapa tadi pergi?" tanya se-yeon
"Aku tidak mau terluka,karna itu aku pergi" jawab kim han
"Aku harus pergi sekarang. Jangan lupa minum obat" lanjut kim han
Kim han pergi dari sana, se-yeon menatap kim han penuh arti.
Yoo-jin dan teman-temannya mencari pria yang ada di foto. Mereka mencari ke bar,cafe dan klub malam. Yoo-jin menemukan pria itu di bar,pria itu di bawa keluar dan di pukuli.
"Siapa yang menyuruhmu?katakan!" ucap yoo-jin
"K...krystal. Krystal yang menyuruhku" jawab pria itu terbata-bata
Di sm entertaiment kim han mendengarkan rekaman pengakuan pria itu. Kim han mengupload audio itu. Semua mendengarkannya dan semua menatap krystal cetus,jutek dan penuh hina.
"Krystal benar-benar tega" ucap lisa
Se-yeon menemui krystal, semua disana. Se-yeon menampar krystal semua terkejut.
Kim han tersenyum melihat se-yeon marah. Karna menurutnya,saat se-yeon marah,ia semakin manis,lucu dan cantik.
"Apa salahku padamu?aku tidak pernah meyakitimu atau menganggapmu sainganku" ucap se-yeon penuh kecewa
"Tapi aku membencimu. Kau selalu di utamakan,selalu namamu yang di panggil ,karna kau selalu di tatap penuh cinta dan hangat." ucap krystal . yang krystal maksud oleh kim han
"Kalau begitu berusahalah dengan benar. Jangan licik seperti ini. Aku maafkan kau kali ini karna kau teman untukku" ucap se-yeon
Se-yeon pergi dari sana. Ia tersenyum saat melihat kim han mengangkat jempolnya .
Semua keluar,tinggal se-yeon dan kim han.
"Kenapa kau melakukannya?kenpa kau tidak melihatku?sekarang aku cantik dan terkenal" tanya krystal
"Krystal anak baru canti dan baik tapi sekarang krystal cantik dan terkenal sangat rendah untuk aku lihat" ucap kim han
Kim han pergi dari sana. Krystal terduduk dan menangis.
Kim han terhenti,mendapati se-yeon di dekat pintu mendengar semua pembicaraan kim han dan krystal. Keduanya saling menatap.
Estado de energía semanal
-- Ranking de
Poder 
-- Piedra de
Poder