Rangga menggigit bibir bawahnya dan berusaha memahami maksud dari ucapan Lisa. apa yang baru saja dikatakan oleh wanita itu masuk akal juga. Ini semua, nyawa Bella dan juga anaknya, ada di tangannya. Kalau misalnya ia melakukan suatu kebodohan kecil saja, ia sama seperti membunuh dua orang yang tidak bersalah dalam waktu yang bersamaan.
Akhirnya, Rangga mengumpulkan semua keberanian dan menelan semua perasaan bersalahnya. Pria itu menganggukan kepalanya secara perlahan dan melihat Bella dari kejauhan. Untung saja wanita itu sedang sibuk dengan perasaan sedihnya sampai - sampai ia tidak melihat interaksinya dengan Lisa.
Kalau sampai misalnya Bella melihat dan mendengar semuanya, habis sudah nyawa wanita itu.