Capítulo 191: Menangis Di Pelukan Richard

"Aku bukan jenderal yang sebenarnya, aku hanya pengganti saja." Jawab Kisha seadanya.

Richard tidak mengerti dengan maksud perkataan Kisha, ia mengernyit heran.

"Apa maksudmu?" Tanya Richard heran.

Kisha menatap Richard datar, mau tidak mau ia harus menjawabnya agar keingintahuan Richard bisa terpuaskan.

"Jenderal yang sebenarnya adalah Alexander Charles, atau biasanya di panggil jenderal Michael. Aku hanya menggantikan dia saja, untuk sementara setelah kematiannya." Jelas Kisha pada Richard.

Richard mengernyit saat Kisha menyebutkan nama itu, sepertinya ia mengenalnya.

"Apa dia jenderal besar perserikatan detektif yang berusia 15 tahun itu?" Tanya Richard pada Kisha.

Kisha mengangguk setuju, ia membenarkan apa yang Richard tanyakan padanya.

"Ya, dia adalah orang yang hebat." Jawab Kisha sejujurnya.

Richard terdiam, ia terkejut saat mendengar pujian yang Kisha katakan itu. Namun ia mencoba untuk bersikap biasa, walau sebenarnya hatinya ingin memberontak.