Capítulo 279: menemukan sesuatu di bawah kolong

Jakarta

Saat jam setengah sembilan pagi, Andrew mendudukkan dirinya di kursi tunggu dalam sebuah bandara ternama di Jakarta. Pria itu mengenakan celana hitam dasar dipadu dengan kemeja putih dan setelan jas hitam tanpa memakai dasi, dia langsung datang dari kantor untuk menjemput Ethan yang mungkin sudah turun dari pesawat.

Andrew duduk menunggu sembari memainkan ponselnya, terbesit di pikirannya untuk menghubungi calon istrinya. Siapa lagi kalau bukan Alexa.

"Hallo, Sayang," sapa Andrew saat sudah terhubung dengan Alexa.

"Hallo, kenapa tadi pagi aku telepon tidak kamu jawab?" tanya Alexa dari telpon. Dia bahkan belum menyapa.

"Aku masih tidur karena semalam begadang," jawab Andrew sembari menyandarkan tubuhnya supaya lebih rileks, dia mengabaikan beberapa pasang mata dari gadis yang mungkin mengagumi atau tertarik akan ketampanan nya.