Capítulo 205: Bahagia (POV Satria)

SATRIA

Gila! Sudah empat hari aku kalang kabut mencari keberadaan Rea. Ya Tuhan, aku benar-benar tidak mengerti. Apa sefatal itu yang sudah aku lakukan padanya, sehingga dia harus menghukum aku seperti ini? Kakek semakin berang. Dan yang pasti hal ini tidak mungkin bisa disembunyikan lagi dari Mama dan Papa. Tentu saja aku dapat ceramah panjang lebar dari mereka.

Orang-orangku kurang sigap, mereka selalu saja kehilangan jejak Rea. Dan ini sudah empat hari sejak Rea pergi. Rencana honeymoon kami berantakan. Gagal total. Yang ada keadaan mansion malah semakin kacau.

Ketika aku sedang merasakan frustrasi yang luar biasa, Ruben mengabarkan kalau mereka menemukan keberadaan Rea di Kota Bogor. Om My, dia harus kabur sampai ke sana?

"Bagaimana? Ada kabar baik?" tanya Kakek.

"Mereka menemukan Rea di Bogor, Kek. Aku harus segera ke sana sebelum dia pergi lagi."

"Cepatlah menyusul. Dan jangan berbuat hal ceroboh lagi."