Sekembalinya Desi, semua sudah berjalan dengan lancar. Desi bahkan sudah menyetujui keputusan Bagas untuk menjual rumah lamanya. Lumayan, uang hasil jual rumah itu bisa Desi gunakan untuk kepentingan pendidikan Aster dan Lily.
Hazel kembali mendapatkan makanannya secara rutin, Bagas juga sudah bekerja sesuai jadwalnya, Aster juga bersekolah dengan giat. Hanya Lily yang tersisa tanpa kesibukan setelah selesai menjalani Ujian.
Lily terus berbaring di tempat tidurnya selama seharian penuh hingga Desi hanya bisa menggelengkan kepalanya. Padahal Lily masih harus mengurus kepindahannya ke Paris yang tinggal hitung jari lagi, juga jangan lupakan tentang acara perpisahan itu. Lily hanya manut saja saat Desi memilihkan asal kebaya untuk Lily gunakan di acara itu.
Desi mulai mengambil alih tugas Bi Na sedikit demi sedikit. Jadi Bi Na lebih banyak membantu apa yang sedang Desi kerjakan.
Tidak ada yang bisa menentang takdir Allah, jika memang Allah inginkan orang ituu berubah. Maka tidak ada yang tahu, kenapa dan karena apa orang itu bisa berubah kecuali dirinya sendiri.
Selamat malam semua
CMIIW