"Pengganti? Keara, kamu terlalu menganggap dirimu tinggi. Siapa sebenarnya yang pengganti?" kata Ivan dengan sinis.
Keara menatap Ivan dengan terkejut. "Apa maksudmu?"
"Apakah menurutmu aku benar-benar ingin bertunangan dengan Keluarga Pratama?" Ivan menatap ke arah langit-langit kamarnya dan menghela napas panjang.
Keara tidak bisa mempercayai telinganya. Ia membuka matanya lebar-lebar dan bertanya. "Apakah kamu menyukai Anya?"
"Aku tidak pantas untuk bersama dengannya, jadi aku memilihmu. Kalau tidak, apakah kamu pikir aku mau bersama dengan wanita yang telah berselingkuh sepertimu? Seharusnya kamu bersyukur memiliki wajah yang mirip dengannya," kata Ivan dengan dingin.
"Ivan! Beraninya kamu menjadikanku pengganti dari wanita itu!" ketika mendengar hal ini, Keara merasa seperti ada bara api di dadanya. Ia hendak meledak. "Aku ingin membatalkan pertunanganku denganmu!"
"Mengapa?" tanya Ivan.
Keara mengerutkan keningnya dan berkata dengan marah, ��Kita tidak cocok."