Setelah mendapatkan pertolongan segera dari orang-orang setempat yang mengelilinya tadi, pak Gibran dan Bianca juga kedua anaknya di bawa menuju ke rumah sakit terdekat. Tidak ada yang bisa mereka hubungi kecuali hanya anak-anak mereka yang masih tersadar dan baik-baik saja meski kecelakaan mobil itu begitu parah.
Begitu sampai di rumah sakit, pak Gibran dan istrinya mendapat penanganan cepat di Unite Gawat Darurat karena mereka masih tidak sadarkan diri. Kedua anak-anak mereka menangis histeris dan hanya di temani oleh satu orang laki-laki sebaya yang menemani mereka sampai pak Gibran dan istrinya tersadar kembali.
"Kakak, bagaiaman ini? Aku takut…" ujar sang adik dengan isakan tangis di dalam pelukan putri sulung mereka.
"Sssttt… Jangan menangis, jangan takut, papa dan mama akan baik-baik saja, hum?" sahutnya pada sang adik yang terus menangis sejak tadi.