Capítulo 221: Surat Helios

"Badai akan segera datang!" Seorang Penjaga Menara berteriak, tangga yang menghubungkan lantai dermaga dan kapal mulai goyah.

"Hati-hati!"

"Sudah kubilang …." Yuxie berdiri dan tiba-tiba petir menyambar di langit, sang Duyung menyeringai lebar. "Aku akan menenggelamkan kalian semua."

Para Penjaga menatap Yuxie, entah kenapa mereka bisa melihat bayangan imajiner seorang wanita yang memegang trisula di atas kapal, mereka tanpa sadar gemetar dan berniat mundur.

GREK … GREK ….

PRASH!

BYUR!

Ombak besar tiba-tiba muncul dan membuat tangga kayu patah, para Penjaga Menara langsung berjatuhan seperti semut ke dalam air laut. Para manusia yang melihat itu semua hanya melongo.

Yuxie tiba-tiba bersimpuh dengan wajah yang mengerikan, ia mengusap sudut matanya yang tidak terlihat ada air matanya sama sekali.