Bos tidak langsung menjawab, tetapi sedikit terkejut, "Hah?" lalu bertanya dengan bingung, "Ada apa?"
"Sebenarnya tidak ada apa-apa…" Xu Weilai menarik napas sejenak. Kemudian setelah tenang, nada suaranya terdengar alami, "Anda selalu menyelamatkan saya dan membantuku berkali-kali. Saya tahu Anda jarang muncul. Namun kalau bisa, bisakah saya mentraktir Anda makan sebagai rasa terimakasihku?"
Ya, Xu Weilai selalu ingat kebaikan Bos kepadanya dan selalu memikirkan kesempatan untuk bisa mentraktir bosnya makan suatu saat nanti. Jadi saat ini, tidak peduli bagaimanapun Xu Weilai harus mengajak bosnya makan bersama.
Setelah mendengar ucapan Xu Weilai, ada keheningan di sisi lain telepon.