Capítulo 63: Pengusik lain.

***

Dua hari berada di Bali akhirnya berlalu, mereka sudah di Jakarta dan kembali pada rutinitas masing-masing. Pelita sibuk di kampus, dan Karang dengan pekerjaannya hingga ada di rumah sekadar untuk tidur, sudah seminggu ini mereka nyaris tak pernah pergi bersama atau sekadar bersua di dalam rumah. Seseringnya Karang banyak menghabiskan waktu di luar, saat ia pulang istrinya sudah terlelap.

Mungkin begitu, setidaknya ia masih bisa melihat wajah Pelita menyambutnya kala bangun pagi, membuatkannya kopi juga sarapan sebelum akhirnya berakhir dengan kesibukan hingga penghujung hari.

Sore sekitar jam lima saja Karang masih sibuk dengan kameranya di lokasi pemotretan yang mengambil latar atap gedung serta langit sore yang memukau, ia terlihat santai hanya dengan kaus putih dan kacamata hitam. Ada Bimo serta penata rias di sana.