Capítulo 1895: Bantuan Qiao Yinyin

Pada saat yang sama, Winston, yang pergi, memarkir mobilnya di garasi bawah tanah.

Tapi dia tidak segera keluar dari mobil, tetapi mengeluarkan ponselnya dan menelepon.

Pria itu terus mengerucutkan bibirnya dan akhirnya tersenyum.

Meski lengkungan ini masih terlihat dingin, tapi mata biru yang dalam tidak sedingin tadi, malah diwarnai oleh kehangatan yang tidak terlihat.

"Yinyin, apa kamu sudah bangun?" Suaranya yang rendah dan magnetis terdengar lembut.

Di ujung telepon, terdengar suara Qiao Yinyin yang manja, "... Sekarang sudah jam berapa? Tentu saja aku sudah bangun …… Winston, jangan pikir aku tidak bisa melihat, aku tidak tahu kau tersenyum. Aku bukan babi betina, bagaimana bisa tidur sampai sekarang!

Bukankah dia begadang untuk menonton drama beberapa waktu yang lalu, dan Winston kembali dari misinya di pagi hari dan meninggalkannya di tempat tidur ketika dia bangun …… Uhuk …… Cinta beberapa kali.