Capítulo 208: Akhir Kisah Mereka

Mirai bilang tubuh anak-anak meledak setelah Shino dan Hanabi keluar dari apartemen. Sudah dipastikan bahwa itulah pemicu meledaknya tubuh anak-anak. Oleh karena itu, mereka bertiga bersiaga menunggu kedua orang itu bertindak. Jika mereka izin keluar, Lev akan segera menghentikan mereka.

"Saat aku berhasil menahan mereka berdua, langsung jalankan rencana kita. OK?" Lev menatap Akemi.

Akemi memberinya acungan jempol. 

Shino tiba-tiba berdiri, Hanabi yang duduk di sebelahnya ikut berdiri.

"Teman-teman, kami keluar dulu ya, mau beli minuman."

Anak-anak mengiyakan. Namun, saat mereka berdua hendak keluar, Lev berlari untuk segera menghentikan.

"Tunggu!" Lev menggenggam tangan Shino dari belakang. Shino dan Hanabi menoleh. "Kalian tidak boleh meninggalkan ruangan, acara masih berlangsung."

"Kami hanya keluar sebentar," ucap Shino yang dibarengi anggukan Hanabi.