Descargar la aplicación
76.94% Kannoya Academy / Chapter 346: Presure

Capítulo 346: Presure

Toshiko melihat ke arah Ardolph.

"Dia adalah seorang yang memarahi Odelia dan gadis kecil berambut biru kemarin." Pikir Toshiko.

Toshiko memerhatikan Ardolph.

"Sepertinya dia galak?" Pikir Toshiko sedikit ketakutan.

Ardolph melihat, bahwa Toshiko ketakutan. Ardolph memegang bahunya sambil tersenyum. Toshiko melihat ke arah Ardolph, tepat di matanya.

"Tenang saja. Jangan takut." Kata Ardolph dengan lembut.

Toshiko terkejut, ia berpikir bahwa Ardolph adalah sosok lelaki yang garang, tetapi mengapa ia berkata dengan lembut kepadanya?

"Oh..." kata Toshiko perlahan.

.

.

Angin sepoi-sepoi berhembus. Angin itu mengelus rambut Ardolph dengan begitu, begitu juga dengan Toshiko.

"Angin?" Kejut Ardolph.

Ardolph mulai berpikir.

"Angin ini mengingatkanku kepada seseorang... tetapi aku tidak dapat mengingatnya..." pikir Ardolph.

Toshiko melihat ke arah Ardolph dengan seksama.

"Dia.... terlihat sedikit keren... tidak hanya sedikit... sangat keren!" Pikir Toshiko.

Tanpa disadari, muka Toshiko sedikit memerah.

Ardolph melihat ke arah Toshiko,

"Kenapa? Kamu sakit?" Tanya Ardolph.

"Ah.. tidak.." jawab Toshiko sedikit malu.

.

.

Makin lama angin itu berhembus semakin kencang.

"Ada apa ini?" Tanya Ardolph.

Angin itu semakin kencang.

"Aaaaah!" Kejut Toshiko.

Toshiko sedikit terangkat dari tanah. Dengan cepat Ardolph memegang tangannya dengan kuat.

Ardolph berlutut di atas tanah dan menarik Toshiko ke atas tanah.

"Hati-hati... anginnya kencang sekali.." kata Ardolph.

"Ah.." kejut Toshiko. Mukanya memerah.

Toshiko berhasil menapakkan kedua kakinya ke atas tanah lagi.

"Dia kuat ya.. bisa bertahan di dalam badai angin yang sangat kuat ini." Pikir Toshiko.

Toshiko berlutut di samping Ardolph.

.

.

Angin itu semakin kuat.

Tanah-tanah di sekitar mereka mulai hancur dan terangkat juga.

"Kalau begini.." pikir Ardolph.

"Land spartan!" Teriak Ardolph.

Pakaian Ardolph berubah menjadi pakaian ala spartan.

Toshiko terkejut,

"EEEEEEH?!"

"J-J-Jangan melihatku seperti itu!" Protes Ardolph malu-malu.

.

.

Angin itu semakin kencang.

Seorang lelaki tampak mendatangi mereka berdua.

"Selamat datang, di tempat pengorbanan perdamaian." Kata lelaki itu.

"Hah? Apa-apaan itu?" Tanya Ardolph.

Toshiko memegang tangan Ardolph dengan erat agar ia tidak terbawa oleh angin kuat itu.

"Pengorbanan perdamaian.. jadi... semua perdamaian yang dibuat oleh para pahlawan.. akan dikorbankan di sini." Kata lelaki itu dengan anggun.

"Begitu... jadi.. kalian di sini... untuk membunuh para pahlawan?" Tanya Ardolph.

"Hehe... tidak hanya itu... di sini juga mengorbankan calon-calon pahlawan." Kata lelaki itu dengan anggun.

"Begitu..." jawab Ardolph.

Toshiko mulai gemetar.

"Kulihat... sepertinya kalian adalah calon-calon pahlawan. Aku harus mengorbankannya." Kata lelaki itu.

Lelaki itu menapakkan kaki kanannya. Angin berhembus semakin liar dan kencang.

Bahkan Ardolph kesusahan untuk tetap berdiri di tempatnya.

"Selamat menikmati pengorbanan perdamaian ini." Kata lelaki itu.

Ardolph menancapkan kedua kapaknya pada tanah. Tetapi rupanya kapaknya tidak begitu tahan untuk menahan tubuh Ardolph dan Toshiko.

.

.

"Earth mountain!" Kata Ardolph.

Sebuah gunungan tanah kecil muncul dan hampir menghantam lelaki itu. Sayangnya, saat gunungan itu hampir menghantam lelaki itu, gunungan itu hancur oleh karena dasyatnya angin itu.

"Kurang keras ya.." pikir Ardolph.

.

.

"Jika ingin keras.. aku harus menggunakan zirah pertamaku... tetapi jika aku menggunakannya.... aku akan terbawa oleh angin.. karena angin ini sangatlah kuat." Pikir Ardolph.

"Bagaimana ini..." pikir Ardolph.


Load failed, please RETRY

Estado de energía semanal

Rank -- Ranking de Poder
Stone -- Piedra de Poder

Desbloqueo caps por lotes

Tabla de contenidos

Opciones de visualización

Fondo

Fuente

Tamaño

Gestión de comentarios de capítulos

Escribe una reseña Estado de lectura: C346
No se puede publicar. Por favor, inténtelo de nuevo
  • Calidad de escritura
  • Estabilidad de las actualizaciones
  • Desarrollo de la Historia
  • Diseño de Personajes
  • Antecedentes del mundo

La puntuación total 0.0

¡Reseña publicada con éxito! Leer más reseñas
Votar con Piedra de Poder
Rank NO.-- Clasificación PS
Stone -- Piedra de Poder
Denunciar contenido inapropiado
sugerencia de error

Reportar abuso

Comentarios de párrafo

Iniciar sesión