Capítulo 198: Mengabaikan Kehadiran Lan Hai
Editor: Wave Literature
Melihat pintu masuk kelasnya terbuka, Yin Wushuang pun langsung memasuki kelasnya.
Jika Lan Hai dibilang ganteng, sebenarnya ia juga tidak terlalu ganteng, tapi karena gayanya yang mempesona sehingga banyak orang yang terpikat padanya.
Karena penampilannya yang menawan ditambah matanya yang sangat indah sehingga bisa membuat orang-orang yang melihatnya seketika langsung suka padanya.
Lan Hai berbeda dengan artis-artis yang lainnya.
Bakat dan gayanya membuat dirinya terlihat sangat keren.
Inilah kenapa banyak orang yang mengatakan bahwa gaya Lan Hai berbeda dari artis-artis yang lainnya.
Ketika melihat, meski hanya sekali saja, namun kebanyakan orang sudah langsung bisa dengan mudah mengingat bagaimana perawakannya.
Melihat Yin Wushuang yang mendekatinya, Lan Hai pun tersenyum.
Yin Wushuang...kamu telah membunuh 3 muridku, lihat saja pembalasanku!
Lan Hai, ia adalah raja iblis nomor satu!
Sambil melihat Yin Wushuang, Lan Hai mengingat sesuatu…
Waktu pertama kali melihat Yin Wushuang di Gunung Li, saat itu Yin Wushuang terluka sangat parah.
Kesan yang paling diingat dari seorang Yin Wushuang yaitu mata dan wajahnya terlihat sangat angkuh.
Ketika ia berkomunikasi dengan orang lain, matanya tampak seperti tidak memandang orang yang sedang berbicara dengannya.
Sangat jarang ada gadis seperti Yin Wushuang.
Atau....
Mungkin kini kekuatannya sudah hilang.
Atau mungkin ia sedang menyembunyikan sesuatu?
malam itu kekuatan yang dimilikinya terlihat sangat jelas olehku, namun sekarang Wushuang tampak seperti manusia biasa.
Mmm… Sungguh menarik!
Lan Hai menatap Yin Wushuang semakin dalam.
Di dalam cincin phoenix, Mo Baobao berkata [Tuan, dia adalah iblis, kekuatannya sudah pada ….tingkat pencerahan di level 9]
Apa? Bertemu dengan orang yang kekuatan lebih tinggi darinya?
Level 9?
Yin Wushuang pun terkejut ketika Mo Baobao berkata seperti itu kepadanya.
Kekuatan yang dimiliki Yin Wushuang saat ini berbeda jauh dengan Lan Hai.
-
Lan Hai dan Yin Wushuang dalam hati mereka saling berpikir, semakin dekat dan dekat, kemudian Lan Hai pun memberikan senyuman pada Wushuang dan menunduk padanya,
"Senang bertemu denganmu, malaikat cantik…"
Yin Wushuang tidak menjawabnya, menguap dan kemudian melewatinya.
Sikap Yin Wushuang terhadapnya menjadi bahan tawaan teman-teman di kelasnya.
Lan Hai diabaikan?
Semua teman-temannya yang ada di kelas dan termasuk juga Lan Hai mereka sangat terkejut melihat tingkah Yin Wushuang seperti itu kepadanya.
Diabaikan begitu saja?
Ada yang kesal dan ingin memaki Wushuang, namun Lan Hai menggunakan isyarat, mendekatkan jari telunjuk ke depan mulutnya agar teman-teman yang lainnya yang ada di sana diam.
Ohhhhh…
"Pangeranku!"
Gila! Gila! Aku tidak tahan!
Lan Hai meminta mereka untuk kembali tenang, "Shhhtt... Tenanglah malaikat kecilku." Karena sikap yang seperti itu, para gadis yang melihatnya pun bisa pingsan dibuatnya.
Tiba-tiba ada 2 orang dokter sekolah datang dan memarahi Lan Hai, "Lan Hai, kamu jangan keterlaluan ya! Sudah banyak siswi yang pingsan karena ulahmu!"
Sejak kehadiran Lan Hai di Sekolah Yinglan, pekerjaan mereka menjadi bertambah!
"Aku ingin dimanja seperti itu!"
"Mmmm, aku juga mau!"
Lan Hai menatap mereka dan berkata, "Belajar pagi sudah akan segera mulai, malaikat-malaikatku kembalilah ke kelas kalian masing-masing dan belajar lah dengan rajin ya!"
"Baiklah!" Mereka serentak menjawabnya dengan bahagia kembali ke kelas masing masing.
-
Di dalam kelas F.
Rong Yun menghampiri Wushuang lalu mengepalkan tangannya dan berkata, "Lihat Ratu! Dia benar-benar keterlaluan!"
Han Li juga menghampiri mereka dan berkata pada Rong Yun, "Sudah, sudah, kamu hanya iri saja dengannya, jam belajar pagi sudah mulai belajarlah dengan serius!"
Wajah Rong Yun langsung berubah menjadi sedih.
Regalos
-- Regalo
recibido Estado de energía semanal
-- Ranking de
Poder 
-- Piedra de
Poder