Descargar la aplicación
65.13% Dikala Cinta Menyapa / Chapter 212: Bab 212 ( Tidak Ingin Membiarkan Keberadaanmu Mengusikku kembali )

Capítulo 212: Bab 212 ( Tidak Ingin Membiarkan Keberadaanmu Mengusikku kembali )

"Aku benci padamu Bryan. Sangat benci. Dan sangat tidak menyukainya. Karena itu sekarang, kenapa kau harus muncul di hadapanku? Meluluhkan semua pertahanan yang telah aku bangun. Aku benar-benar benci padamu!" ucap Monica dengan sangat dingin dan juga sedih.

Monica kemudian memejamkan matanya sejenak. Berusaha menghapuskan memori masalalunya tersebut dengan sangat keras namun tidak berhasil. Monica kemudian menghelakan napasnya sejenak.

'Aku tidak akan membiarkan keberadaanmu kembali mengusikku, Rayan. Tidak untuk masalalunya dan tidak juga untuk masa depanku,'

Setelah mengeluarkan statement itu di dalam hatinya, Monica kemudian membulatkan tekad-nya untuk melakukan sesuatu. Memilih akan bertindak secara pasti dan tidak akan menunggu terlalu lama. Monica kemudian mengeluarkan ponselnya dari dalam saku dan menghubungi seseorang.

Menunggu sampai nada sambung tersebut akhirnya berhenti dan seseorang dari seberang telepon tersebut sudah menjawab.


Load failed, please RETRY

Regalos

Regalo -- Regalo recibido

    Estado de energía semanal

    Rank -- Ranking de Poder
    Stone -- Piedra de Poder

    Desbloqueo caps por lotes

    Tabla de contenidos

    Opciones de visualización

    Fondo

    Fuente

    Tamaño

    Gestión de comentarios de capítulos

    Escribe una reseña Estado de lectura: C212
    No se puede publicar. Por favor, inténtelo de nuevo
    • Calidad de escritura
    • Estabilidad de las actualizaciones
    • Desarrollo de la Historia
    • Diseño de Personajes
    • Antecedentes del mundo

    La puntuación total 0.0

    ¡Reseña publicada con éxito! Leer más reseñas
    Votar con Piedra de Poder
    Rank NO.-- Clasificación PS
    Stone -- Piedra de Poder
    Denunciar contenido inapropiado
    sugerencia de error

    Reportar abuso

    Comentarios de párrafo

    Iniciar sesión