"Hentikan mobil itu,"
"Tuan, anda tahu risikonya,"
"Lakukan yang aku inginkan. Sekarang!" Hendra menggertak orang-orangnya. Dia dan tiga mobil yang sama mengikuti sebuah mobil lain di depan dan sepertinya Mercedes Maybach abu-abu tidak mengetahui keberadaan mereka.
"Lakukan!" Gertak Hendra, anehnya Herry bukannya mempercepat laju mobil dia sempat melambat. Tentu saja di ikuti yang lain.
"Aku rasa kakek Anda tak akan setuju," ini suara Andos.
"Sudah aku katakan aku bukan kakekku. Kalau kalian tidak suka caraku. Pergilah sekarang! Akanku lakukan sendiri!" mendengar deru kalimat tak terbantahkan dari Tuannya, Herry yang tadinya melambatkan laju mobil sebab di peringatkan Andos kini menekan gas kuat-kuat. Hal yang sama juga terjadi pada dua mobil di belakang.