"Hendra.. apa aku diijinkan tidur dikarus malam ini?".
_Hari ini giliran ku tidur disofa, masak dia tega?!_
"Ya silahkan".
"Masih ada beberapa hal yang perlu aku selesaikan, setelah makan minta pelayan merapikannya. Aku akan kembali secepat mungkin". Hendra harus bertemu Diana, dia butuh bantuan agar bisa melewati malam ini dengan cara yang lebih baik.
"Tidak, aku tidak mau ditinggal".
"Kau tidak boleh kelaur dari kamar ini". Aruna mengingat kejadian semalam.
"Tidak lama Aruna..". Hendra meletakan mangkuk kosong pada nakas.
"Tidak.. aku tidak akan membiarkan mu pergi!".
"Tenanglah aku pasti kembali".
_Yach.. kalau aku menemukan cara melihat mu tidur, atau minimal aku akan masuk kekamar ini dengan memejamkan mata jika kamu sudah terlelap_.
Melihat kaki Hendra mulai melangkah, gadis ini menuruni ranjang. Sempat mencari keseimbangan karena terlalu lemas seharian. Dan membentangkan tanganya menghalangi Hendra.
Syarat jadi reader sejati CPA:
Bantu Author mendapatkan Power Stone terbaik ^^
Silahkan tinggalkan jejak komentar
Review bintang 5
Agar Author tambah semangat upload tiap pagi
Cinta tulus kalian yang membuat novel ini semakin menanjak