"Ya sudah, kita abaikan saja apa yang barusan terjadi! Untuk sekarang kalian harus membayar keterlambatan kalian." Zein langsung menarik Riyan dan Adith di ikuti oleh teman-temannya.
"Tunggu dulu, kami tidak sengaja ingin terlambat tapi tadi itu,,," Riyan berusaha menjelaskan.
"Tidak ada alasan. telat yah telat! Jadi sekarang ikutlah bersamaku!" Ucap Zein tegas.
"Kak Zein, kakak mau bawa kemana kak Adith?" teriak adik Zein dari kejauhan dengan suara manja.
"Bentar yah Zizy,, kak Zein masih ada perlu sama kak Adith! Anak SMP nggak boleh manja!" teriak Zein dengan tegas.
"Apa sih??? kan aku cuma nanya!!!" Zizy tak suka dianggap manja dihadapan Adith dan teman-temannya.
"Kita mau kemana nih?" tanya Riyan bingung dengan ajakan Zein yang sudah menuju ke bagian belakang rumahnya.
"Kemana lagi yah disini!" ucap Zein setelah tiba didepan pintu gudang penyimpanan barang.