Descargar la aplicación
7.4% kekuatan senyuman / Chapter 2: PENCARIAN

Capítulo 2: PENCARIAN

Didalam sebuah ruangan yang besar seorang pria duduk di sebuah kursi sambil bersandar dan menatap keluar jendela.gedung pencakar langit terlihat dari dalam ruangan itu.

"tok..tok...tok..."

" masuk". (dalam bahasa Jepang)

seorang pria berumur 30 tahun masuk ruangan itu dan berdiri di depan meja yang di belakangi pria yang sedang duduk itu. kursi berbalik menghadap pria yang sedang berdiri.

" sudah dapat keberadaan gadis yang aku cari?"

" maaf tuan muda , kami belum mendapatkan alamat nya"

pria tertunduk tak berani mengangkat kepalanya. dia sangat tau sifat tuannya dia sudah lama mencari keberadaan gadis yang menolongnya dia sangat tau tuannya sudah tidak sabar untuk bertemu kembali dengan gadis itu.

"waktu dua tahun apa tidak cukup untuk membuat menemukannya?"

"itu sebenarnya karena nyonya selalu menghalangi pencarian kami tuan"

"apa kau begitu bodoh sampai bisa dihalangi nyonya tua Bangka itu?"

pria yang di tanya hanya terdiam tak berani menjawab pertanyaan tuan nya. pria yang duduk mendesah prustasi. dia memandang langit langit kantor nya.

" seperti nya saya harus mencari nya sendiri"

" maaf tuan tapi sepertinya nyonya dan nyonya besar tidak akan membiarkan tuan mencarinya. nyonya sudah mengatur perjodohan tuan dengan putri aleka"

" putri aleka dari perusahaan swinger?"

" betul tuan"

" apa nyonya tua itu sudah gila? siapa yang dia begitu berani mengatur pernikahan ku?"

" itu perintah dari ayah tuan, dia yg menyuruhnya untuk mengatur perjodohan itu"

pria itu terdiam begitu lama. pria yang berdiri menunggu dengan sabar perintah dari tuannya.tak lama pria itu berdiri dan berjalan meninggalkan ruangan nya di ikuti pria lain di belakang nya.

" pesan tiket pesawat menuju Indonesia"

" baik tuan "

" kali ini saya tidak mau mendengar kata gagal lagi"

" saya akan memastikan nya dan akan mengecek langsung tuan muda"

semua pasang mata di dalam perusahaan besar itu menatap ke arah CEO perusahaan mereka. mereka menatap dengan kagum ke arahnya. di usia masih muda 27 tahun dia sudah menjadi CEO dan sangat sukses pencapaian gemilangnya dalam dua tahun hingga tak dapat di lampaui oleh perusahaan lain.

siapa yang tidak ingin menjadi pendampingnya.banyak orang tergila-gila dan mengantri untuk sekedar menjadi pacarnya. tapi tak satupun yang menggerakkan hatinya. semua wanita cantik tak ia lirik sama sekali.

dia melajukan mobilnya menuju perumahan elit imperial palace tempat orang tuanya tinggal. para pelayan menghampirinya dan menunggu perintah nya.

" terus kan pekerjaan kalian"

" kamu sudah kembali Shin Yuan wi"

" aku kembali cuma ingin mengingatkan batalkan perjodohan konyol itu, aku tidak mau mendengar alasan apapun saya akan segera ke Indonesia untuk mencari nya jangan menghalangi lagi jangan memancing kemarahan ku" setelah menyampaikan keinginannya dia berbalik meninggalkan rumah tanpa menunggu jawaban dari orangtuanya

"lihat putra mu dia sama sekali tidak menghormati ku, selama ini aku yang merawatnya apa dia buta?"

" tenangkan diri mu, apa kau lupa apa yang sudah kau lakukan padanya? kalau bukan karena itu akan membuat kekacauan pada perusahaan dan keluarga jangan pikir aku akan memaafkan mu , kau terbebas karena ayahmu yang memohon pengampunan mu"

ayah Shin Yuan wi meninggalkan istri nya yang di penuhi amarah. dia masih kesal dengan suami dan anak tirinya.


Load failed, please RETRY

Estado de energía semanal

Rank -- Ranking de Poder
Stone -- Piedra de Poder

Desbloqueo caps por lotes

Tabla de contenidos

Opciones de visualización

Fondo

Fuente

Tamaño

Gestión de comentarios de capítulos

Escribe una reseña Estado de lectura: C2
No se puede publicar. Por favor, inténtelo de nuevo
  • Calidad de escritura
  • Estabilidad de las actualizaciones
  • Desarrollo de la Historia
  • Diseño de Personajes
  • Antecedentes del mundo

La puntuación total 0.0

¡Reseña publicada con éxito! Leer más reseñas
Votar con Piedra de Poder
Rank NO.-- Clasificación PS
Stone -- Piedra de Poder
Denunciar contenido inapropiado
sugerencia de error

Reportar abuso

Comentarios de párrafo

Iniciar sesión