Capítulo 91: Calon Tunanganku Adalah Dia

Mendengar bisikan Jeha, Nana langsung mendongak dan terkejut bukan main melihat Lion berjalan mengahampirinya, Lion juga tidak mau buang-buang waktu segera dia mengambil kotak cincin dan berjalan menghampiri Nana untuk mengabaikan keberadaan Mimi, sedangkan Mimi dan tetua Kim tertegun melihat Lion tidak memakaikan cincinya malah pergi meninggalkan Mimi.

"Lion apa yang kamu lakukan? "tetua Kim geram dan hampir berteriak keras memanggil Lion biar kembali tapi Lion mengabaikanya karena yang ada di fikiran dan tatapanya hanyalah Nana.

Semua tamu kaget dan bertanya-tanya kenapa Lion tidak jadi memakaikan cincinya, dia malah berjalan menuju para tamu.

"Lion apa yang kamu lakukan?, tolong berhenti! "batin Nana, dia mencoba memberi isyarat pada Lion lewat tatapanya yang tajam agar tidak mendekat.

Lion merasa khawatir melihat tatapan dan langkah kaki Nana yang mundur sedikit demi sedikit, diapun segera mempercepat langkahnya karena dia tidak ingin Nana melarikan diri.