Setelah itu Ana mengelus-elus kepala Alvin dengan lembut, benar saja Alvin tertidur dengan nyaman, dia tau apapun yang akan terjadi esok hari, tugasnya adalah mempercayai Alvin dan menyediakan tempat ternyaman ketika dia pulang.
Beberapa menit kemudian Alvin dan Ana tertidur di sofa, Alvin membuka matanya dia melihat kepala Ana bersandar di sofa. Alvin bangun dari pangkuan Ana dan membawa Ana ke bahunya untuk dipindahkan ke tempat tidur, kemudian dia merebahkan dirinya di samping Ana. Alvin terkejut ketika dia melihat Ana bergerak dan membenamkan wajahnya di dada bidang nya dengan senyum Alvin memeluk Ana.
"Apakah dia sudah benar-benar tidur... atau dia sedang ingin di manja? Hee.. dasar...wanitaku ini mulai nakal..". Batin Alvin.
Keesokan paginya
Ana terbangun dan tidak menemukan Alvin di sampingnya, dia malah menemukan makanan di samping tempat tidurnya dengan secarik kertas.