Capítulo 810: Tentang Tebing Kematian

Ai Jiangtu merangkak ke atas dengan wajahnya tertutup oleh debu. Tubuhnya tampak dipenuhi dengan memar, dan bahkan pakaiannya juga sobek dan compang-camping.

Pada pinggang bagian belakang ada luka memar yang besar. Sepertinya itu akibat serangan dari belakang saat dia berkedip pergi. Sangat mengesankan bahwa dia masih bisa berdiri dalam kondisinya yang seperti itu.

"Jangan bergerak, pinggulmu sepertinya retak," kata Nan Rongni ketika dia mengetahui kondisi Ai Jiangtu dari Roh Penyembuh.

Ai Jiangtu menghela nafas panjang. Tubuhnya penuh dengan debu. "Apakah yang lain baik-baik saja?" Dia bertanya.

Dia adalah satu-satunya orang yang bisa menangani sosok makhluk tingkat Komandan di tim itu. Tanpa dirinya, maka yang lain akan berada dalam bahaya besar.