Capítulo 489: Kesimpulan

Dia benar-benar merasa dikhianati

Serangan penyihir muda itu jelas membuat geram Tuan Lahar Rendahan, tapi sekarang dia adalah orang yang menghadapi kemarahan Tuan Lahar Rendahan

Suval hanya bisa merasakan amarah dari geraman Tuan Lahar Rendahan, tapi biang keladinya sudah melarikan diri dari medan perang.

Tuan Lahar Rendahan pasti tidak akan membiarkannya pergi.

Tanpa ragu-ragu, Suval adalah satu-satunya target Tuan Lahar Rendahan yang bisa dia gunakan untuk pelampiasan. Aura setan tak terbatas melonjak menuju Suval seperti air pasang, dan lahar memercik, melonjak ke langit seperti api penyucian. Bahkan Suval terjebak di situasi canggung karena ni. Setelah berulang kali menghindari serangan, auranya sangat lemah.

Tetapi dia kemudian menyadari bahwa Tuan Lahar Rendahan sebenarnya terluka parah akibat banjir mantra penyihir muda. Kekuatannya telah menurun, atau Suval tidak akan mampu bertahan dari serangan itu.